Lepas Kontingen Pramuka Kwarda Riau, Kadispora Harap Peserta Tampilkan Pantun
Pekanbaru - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Riau, Boby Rachmat, mengatakan, selain mewakili Indonesia sebagai negara yang ramah dan menjunjung tinggi etika, peserta kontingen Pramuka Riau harus mempromosikan pantun. Dikatakannya, pantun merupakan salah satu ciri khas daerah Riau.
"Ciri khas ini harus dipertahankan, kalau bisa ditampilkan disana, ini yang membedakan kita dengan perwakilan Indonesia lainnya," ujarnya saat melepas kontingen kwarda Riau di Gedung Daerah Balai Pauh Janggi, Pekanbaru, Selasa (25/7/2023).
Pemerintah Provinsi berharap para peserta dapat memetik pengalaman dari kegiatan World Scout Jambore atau Jambore Pramuka Dunia ke-25. Kegiatan ini diharapkan dapat bermanfaat terutama bagi masa depan peserta nantinya.
"Kita mengharapkan masa depan yang berhasil dan unggul. Kesempatan untuk memetik pengalaman ini tidak bisa terulang kembali. karena kalian akan terus berkembang," ujar Boby.
Boby berharap pramuka dapat memunculkan inovasi-inovasi baru terkait dengan gerakan pramuka yang sudah ada maupun yang akan datang.
"Kita (pemprov) kalau ada inovasi baru, kita akan sangat dukung," imbuhnya.
Dijelaskan Boby, Pramuka merupakan salah satu cara untuk menyalurkan hobi dengan berkumpul dan beraktivitas bersama teman-teman. Kegiatan pramuka ini juga dapat membantu anak-anak sekolah menghindari perilaku menyimpang.
"Selalu jaga kekompakan. Semoga peserta bisa kembali dengan sehat walafiat," tutupnya.
World Scout Jambore atau Jambore Pramuka Dunia ke-25 tahun 2023 akan berlangsung di Korea Selatan pada 2-12 Agustus 2023. Acara ini diikuti pramuka dari 156 negara dan Indonesia mengirimkan 1.700 perwakilan.(MRS)






Lapor
Whatsapp Riau Mendengar
Rumah Data
JDIH
e-keuangan
Media Center
Bappeda Prov Riau
MATABANSOS
BANSOS KEMENSOS











