Protokol Kesehatan Bertujuan Menjaga Keselamatan Rakyat
PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar menyampaikan bahwa protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah seperti menjaga jarak fisik, tidak ada tujuan lain selain untuk menjaga keselamatan rakyat.
Tegas Gubri, jangan sampai ada prediksi dan pemikiran macam-macam dari masyarakat Riau terkait aturan yang telah ditetapkan tersebut.
"Tujuannya untuk menjaga keselamatan semuanya, kalau ingin menyelamatkan masyarakat seperti inilah caranya," katanya saat memberikan pengarahan dalam acara gerak tanam di Desa Kualu Kecamatan Tambang Kampar, Rabu (06/05/20).
Syamsuar menyebutkan, penularan COVID19 itu melalui orang ke orang bukan melalui udara, makanya masyarakat diminta untuk menghindari kerumunan dan selalu menggunakan masker jika memang harus keluar rumah.
Tambahnya, saat ini tidak diperbolehkan untuk saling bersalaman dan berkumpul, namun bukan berarti dapat mengurangi silaturahmi antar sesama.
"Banyak cara bersilaturahmi tidak mesti bertemu, bisa melalui telepon atau lainnya sampai virus ini berakhir," ujarnya.
Sebut Gubri, saat ini pasien positif di Riau telah mencapai 61 kasus dan sudah ada di sembilan kabupaten/kota di Riau. Artinya, kalau ingin menyelesaikan virus ini, makanya harus mematuhi aturan pemerintah.
Ia berharap tidak ada lagi masyarakat yang melanggar anjuran protokol kesehatan yang telah ditetapkan serta sama-sama berdoa agar wabah ini segera usai.
"Mari sama-sama kita berdoa virus ini segera berakhir, saling menjaga jarak dan patuhi aturan yang ditetapkan," ujar Syamsuar. (MCR/IP)