
Asisten I Setdaprov Riau Tinjau Langsung Ujian Kompetensi Seleksi PPPK di Hari Pertama
PEKANBARU – Deretan kursi tersusun rapi di bawah tenda putih di halaman Hotel Grand Suka, Jalan Soekarno Hatta, Pekanbaru, Senin (5/5/2025).
Satu per satu peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mulai berdatangan, mengenakan pakaian putih dan celana atau rok hitam—seragam khas pelamar abdi negara.
Mereka duduk tertib menanti giliran menuju meja pemeriksaan identitas. Beberapa petugas Satpol PP berjaga di sekitar lokasi, memastikan ketertiban dan kelancaran jalannya proses masuk ruang ujian.
Di dalam ruangan, suasana sunyi namun penuh ketegangan menyambut para peserta. Ratusan laptop telah menyala, menunggu disentuh jari-jari yang membawa harapan besar untuk menjadi bagian dari birokrasi negeri.
Hari pertama pelaksanaan ujian kompetensi ini berjalan lancar. Sebanyak 453 peserta mengikuti seleksi yang terbagi dalam dua sesi: sesi pertama diikuti 153 peserta, dan sesi kedua sebanyak 300 peserta.
Asisten I Setdaprov Riau sekaligus Plt Kepala BKD Riau, Zulkifli Syukur, turut hadir meninjau langsung proses ujian.
Ia menyusuri tiap sudut ruang ujian, memeriksa kesiapan perangkat, jaringan internet, hingga kenyamanan ruangan. Sesekali ia menghampiri peserta yang sedang menunggu giliran, memberikan semangat dengan senyum hangat.
“Saya berharap seluruh peserta dapat mengikuti ujian ini dengan fokus dan maksimal. Ini kesempatan penting, keluarkan seluruh kemampuan yang dimiliki,” ujar Zulkifli.
Ia juga berpesan agar peserta tak melupakan kekuatan doa setelah segala usaha dilakukan.
Pelaksanaan ujian ini akan berlangsung selama empat hari, hingga Kamis (8/5/2025), dengan dua sesi ujian setiap harinya. Secara keseluruhan, sebanyak 4.039 peserta dari tiga formasi—guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis—akan mengikuti seleksi ini.
“Ini momentum penting bagi mereka yang ingin mengabdi sebagai ASN melalui jalur PPPK. Kami harap seluruh peserta bisa menjaga kesehatan dan semangat selama proses berlangsung,” tutur Zulkifli.
(Mediacenter Riau/sa)