Begini Cara Pemkot Pekanbaru Ajak Pemilih Pemula Membuat KTP
PEKANBARU - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang akan digelar pada 27 November mendatang tinggal hitungan hari. Berbagai pihak tengah mempersiapkan segala keperluan untuk menyukseskan pesta demokrasi ini, termasuk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Pekanbaru.
Kepala Dinas Dukcapil Pekanbaru, Irma Novrita, mengimbau para pemilih pemula yang telah atau akan genap berusia 17 tahun pada 27 November 2024 untuk segera melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP).
“Sejauh ini ada sekitar 1.900 orang pemilih pemula yang belum membuat KTP. Jadi, kami himbau kepada para pemilih pemula ini untuk segera melakukan perekaman KTP-nya. Sayang sekali kalau hak suaranya tidak terpakai,” ujarnya, Kamis (21/11/2024).
Menurut Irma, pihaknya terus berupaya agar para pemilih pemula dapat memiliki KTP sebelum Pilkada berlangsung. Dukcapil bahkan telah meluncurkan berbagai program untuk menjangkau pemilih pemula.
“Upaya ini sudah kami lakukan jauh-jauh hari, mulai dari mendatangi sekolah-sekolah, membuka pelayanan pada hari Sabtu di kantor Dukcapil, hingga menyediakan layanan mobil keliling di Car Free Day (CFD) setiap Minggu. Namun, khusus di CFD, kami hanya melayani pembuatan KTP hilang dan rusak, bukan perekaman baru untuk KTP elektronik,” jelasnya.
Ia juga memastikan bahwa stok blanko KTP di Pekanbaru cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, meskipun kini pemilih dapat menggunakan biodata WNI untuk mencoblos.
“Stok blanko KTP yang kami miliki lebih dari cukup. Ada sekitar 20 ribu blanko yang siap digunakan untuk masyarakat Pekanbaru. Jadi, bagi yang belum memiliki KTP, bisa segera membuatnya,” terang Irma.
Selain itu, masyarakat di bawah usia 17 tahun yang ingin memiliki biodata WNI tetap bisa datang ke Dukcapil Pekanbaru dengan melakukan perekaman data.
“Jika belum berusia 17 tahun tetapi ingin memiliki biodata WNI, masyarakat tetap harus melakukan perekaman seperti pembuatan KTP. Silakan langsung datang ke Dukcapil,” pungkasnya.
Dukcapil Pekanbaru berharap langkah ini dapat memaksimalkan partisipasi pemilih pemula dalam Pilkada 2024, sekaligus memastikan seluruh masyarakat memiliki identitas kependudukan yang lengkap dan valid.
(Mediacenter Riau/bgs)