Wagubri Ingatkan Untuk Tingkatkan Kewaspadaan Jelang Perayaan Nataru
PEKANBARU- Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Edy Natar Nasution meminta agar unsur terkait lebih meningkatkan antisipasi dan kewaspadaan menjelang perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru).
Ia menyampaikan beberapa hal penekanan yang harus diantisipasi oleh unsur terkait jelang perayaan Nataru diantaranya pertama, kepada dinas dan lembaga terkait diminta untuk memastikan kesiapan dan ketersediaan bandara, terminal, pelabuhan termasuk fasilitas pendukung lainnya dalam rangka meningkatkan pelayanan dan memberikan kenyamanan kepada masyarakat pengguna jasa transportasi.
Kedua, meminta Dinas Perhubungan Provinsi Riau untuk melaksanakan koordinasi dalam rangka pengamanan jalur transportasi baik dengan pihak Polda maupun Dishub kabupaten/kota se Riau.
"Saya juga minta agar mengaktifkan kembali posko-posko Satgas Covid-19 disetiap perbatasan daerah Provinsi Riau," katanya dalam acara Rapat Koordinasi Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Instansi Vertikal se-Provinsi Riau Tahun 2020 di Gedung Daerah Balai Serindit, Senin (30/11/2020).
Ketiga, instansi terkait diminta untuk menyiapkan posko kesehatan baik puskesmas dan rumah sakit termasuk tenaga medis agar betul-betul bisa dimanfaatkan oleh masyarkat yang membutuhkan pelanan kesehatan selama adanya perjalanan dan liburan di Hari Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.
Keempat, kepada Dinas PUPR Provinsi Riau, Wagubri meminta agar memastikan infrastruktur jalan serta sarana dan prasarana terkait dalam kondisi baik, sehingga pengguna jalan bisa betul-betul aman dan lancar.
Tidak hanya itu, berkaitan dengan ketersediaan stok bahan pokok dan antisipasi kenaikan harga sembako, Wagubri juga mendesak Disperindagkop Riau dan Bulog melakukan koordinasi dengan dinas terkait di kabupaten/kota guna mengetahui langkah-langkah antisipasi dalam menyambut perayaan Nataru.
"Perlu ada pemantauan ketersediaan stok didistrobutor yang ada di kabupaten/kota se Riau, ini tentu harus dilakukan pengecekan ke gudang-gudang tempat penyimpanan guna menghindari adanya penimbunan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab," terangnya.
Berkaitan dengan konsumsi BBM dan non BBM, survei logistik dan kesiapan jaminan telekomunikasi, ia meminta Pertamina memantau distribusi serta tetap buka pada hari-hari libur resmi sehingga tidak menimbulkan gejolak di masyarakat.
"Kepada PLN juga diharapkan agar mempersiapkan tenaga listrik dalam menyambut perayaan Nataru dan mengurangi jadwal pemadaman listrik sekecil mungkin, mengingat banyak masyarakat yang akan meninggalkan rumahnya untuk berlibur demi menghindari tindakan kriminal dan lainnya," pungkas Wagubri.
Kepada unsur pengamanan seperti TNI-Polri juga diharapkan bisa menjaga kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam melaksanakan tugas, merespon cepat dan tepat terhadap gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
"Kepada pihak Kanwil Kemenag diminta untuk melakukan himbauan kepada masyarakat khusunya yang tidak merayakan Nataru agar saling menghormati dan saling menjaga persatuan dan kesatuan serta menciptakan suasana yang sejuk aman dan tentram," tutupnya. (MCR/NV)