Pemprov Riau Ambil Hasil Evaluasi APBD-P 2020 Ke Kemendagri
PEKANBARU- Pemprov Riau 'menjemput bola' mengambil hasil evaluasi APBD Perubahan 2020 di Kementerian dalam negeri (Kemendagri).
Informasi ini diungkapkan oleh Gubernur Riau H Syamsuar saat dikonfirmasi perkembangan hasil evaluasi APBD-P Riau tersebut. Menurutnya, saat ini Sekdaprov Riau H Yan Prana bersama Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Riau, Indra SE sedang berada di Jakarta untuk membahas evaluasi APBD-P itu.
"APBD-P, inikan Pak Sekda dengan Kepala BPKAD untuk membahas itu. Supaya cepat difasilitasi (Kemendagri-red),"kata Gubri, Senin (19/10/20) di Pekanbaru.
Sebelumnya, Indra menyebutkan jika evaluasi APBD perubahan Riau sudah selesai dibahas. Namun saat ini masih ada di meja Menteri dan belum ditandatangani oleh Mendagri Tito Karnavian.m
"Evaluasi APBD perubahan belum kami terima, tapi informasinya sekarang sudah dimeja menteri. Hanya tinggal ditandangani saja," kata Indra, Rabu (14/10/20) lalu.
Lebih lanjut dikatakannya, karena pihaknya belum menerima evaluasi tersebut. Saat ini belum diketahui apa yang menjadi catatan pihak Kemendagri, karena berkas evaluasi baru bisa dipelajari jika sudah diterima.
"Belum tahu apa yang dievaluasi, karena belum kami terima. Tapi mudah-mudahan tidak banyak yang dievaluasi sehingga kegiatan bisa langsung dikerjakan," harapnya.
Besaran angka APBD perubahan Riau tahun 2020 yang sudah disahkan yakni sebesar Rp 8,7 triliun. Anggaran tersebut, tetap akan difokuskan pada penanganan Covid-19 dan juga pemulihan ekonomi. (MCR /NOR)