Tidak Ada Lagi Titik Api, Karhutla Di Riau Sudah Padam
PEKANBARU - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau mencatat, sejak Januani hingga pekan kedua Juli 2020 ini total luas lahan yang terbakar di Riau sudah mencapai seluas 1.371 hektare. Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Riau sudah terjadi ditemukan di sepuluh kabupaten kota di Riau.
Dengan rincian di Rohil 52 hektare, Dumai 117 hektare, Bengkalis 357 hektare, Meranti 41 hektare, Siak 166 hektare, Pekanbaru 15 hektare, Kampar 22 hektare, Pelalawan 100 hektare, Inhu 48 hektare dan di Inhil 451 hektare.
"Sedangkan di Rohul dan Kuansing masih Nihil Karhutla. Mudah-mudahan ini bisa terus dipertahankan," kata Kepala BPBD Riau, Edwar Sanger, Minggu (12/7/2020).
Namun saat ini sejumlah wilayah yang sebelumnya sempat terjadi Karhutla. Seperti di Pelalawan, Rupat, Mandau dan Dumai api sudah padam dan pasukan gabungan sudah ditarik mundur dari lapangan.
"Alhamdulillah sudah clear semua, hari ini juga tidak ada titik api, yang ada hanya titik panas saja. Personil kita di lapangan tetap standby, dan waspada, sambil melakukan patroli. Kalau nanti ada muncul api petugas langsung diturunkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman agar api tidak semakin meluas," katanya.
Sementara dari sisi penegakan hukum, sejauh ini sudah ada 57 orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka pembakar lahan. (MCR/SA)