
Lakukan Audiensi Bersama Tim Pokja HIV/AIDS, Berikut Intruksi Wakil Gubernur Riau
PEKANBARU - Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Edy Natar Nasution melakukan audiensi dengan Tim Kelompok Kerja (Pokja) HIV/AIDS dan Napza HKBP Distrik XXII Riau, di Kediamannya. Jum’at, (28/10/2022)
Ketua Pokja HIV/AIDS dan Napza Distrik XXII Provinsi Riau, Tiurma Ida Silitonga menungkapkan audiensi ini bertujuan untuk menginformasikan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau bahwa di lembaga Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Riau telah dibentuk Tim Pokja HIV/AIDS dan Napza Distrik XXII pada bulan Agustus lalu.
“Program kerja kita yang pertama berencana akan mengadakan seminar, mengedukasi milenial dari warga jemaat HKBP yang ada di Distrik XXII Riau. Kita juga ingin ikut membantu Pemprov Riau menaggulangi penyebaran HIV/AIDS dan Napza ini,” jelas Tiurma Ida.
Selain itu, pihaknya juga meminta arahan dan kerja sama dengan Pemprov Riau baik dalam hal sosialisasi kepada masyarakat, maupun data - data terkait HIV/AIDS dan Napza di Provinsi Riau
“Distrik XXII itu meliputi Kota Pekanbaru, Rokan Hulu, Kampar, Pelalawan, Tembilahan, Rengat, dan Kandis,” ujarnya.
Menaggapi hal itu Wagubri, Edy Natar Nasution menyambut baik kegiatan ini. Wagubri menginstruksikan Tim Pokja HIV/AIDS dan Napza HKBP Distrik XXII untuk berkoordinasi bersama Komisi Penaggulangan AIDS (KPA) Provinsi Riau.
“Jadi kalau kedepannya Pokja ini ada program - program yang ingin dilaksanakan, silahkan membangun komunikasi dengan Pak Ridwan selaku Sekretaris II KPA Provinsi Riau,” kata Wagubri
Wagubri berharap, Tim Pokja HIV/AIDS dan Napza HKBP Distrik XXII dapat bersinergi dan membantu Pemprov Riau dalam mendata masyarakat yang terjangkit HIV/AIDS.
“KPA ini juga mencoba mendata ODHA ini. Data - data seperti inilah yang hendaknya mungkin dengan pendekatan yang baik bisa memiliki data - data itu. Jadi perkembangan data disana (HKBP) bagaimana, saling memberikan informasi. Kalau bisa memberikan data secara periodik dan akan kita lakukan sinkronisasi data, Mungkin itu bisa lebih terkontrol (HIV/AIDS),” jelasnya.
Terakhir, Wagubri mengucapkan terima kasihnya atas pengabdian dan niat baik dari Tim Pokja HIV/AIDS dan Napza HKBP Distrik XXII dalam membantu pemerintah dalam menaggulangi HIV/AIDS yang ada di Provinsi Riau.
“Kita berharap kedepan organisasi ini memiliki kontribusi yang nyata. Bagaimana kita bisa berkontribusi terhadap apa yang kita lakukan nantinya kedepan,” tutup Wagubri.
(Mediacenter Riau/wjh)