Persiapan Gubri Terkait Pemulangan WNI Dari Malaysia Melalui Dumai
PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menyebutkan bahwa pemulangan Warga Negara Indonesia (WNI) yang masih berada Malaysia akan melalui pelabuhan Dumai.
Demikian yang diungkapkan Gubri usai memimpin Rapat Koordinasi Rencana Pemulangan WNI dari Malaysia melalui Pelabuhan Dumai di Gedung Daerah Balai Pauh Janggi, Rabu (25/3/2020).
"Jadi kita menunggu, minta petunjuk pak menteri sesuai arahan pak Menteri Dalam Negeri malam tadi. Setelah rapat kami harus laporkan kepada beliau hasil rapat tadi," ujarnya.
Setelah itu, lanjut Gubri, baru pihaknya tindaklanjuti kepada Wali Kota Dumai. Sebagaimana kita ketahui bersama, ujar Gubri, di malaysia sendiri lebih dari 1600 orang terinfeksi COVID-19.
"Jadi ada kehati-hatian dalam rangka menerima saudara kita yang ada di Malaysia," ujar Gubri.
Lebih lanjut Gubri mengatakan, pihaknya juga sudah menyampaikan kepada Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan Dinas Kesehatan yang akan mengecek kepada WNI yang kembali dari Malaysia. Terutama apabila terdapat suhu yang di atas 38 derajat wajib dikarantina, sementara Orang Dalam Pantauan (ODP) yang suhunya normal maka bisa dapat kembali ke daerah masing-masing.
"Semua orang yang datang dari Malaysia oleh KKP sebagai penanggung jawab kesehatan masuk pelabuhan nanti akan memberikan kartu kewaspadaan kesehatan atau Health Alert Card (HAC). Jadi ini sebagai alat bukti warga negara indonesia yang kembali ke tanah air bahwa mereka sudah dicek di pelabuhan" tutupnya.(Mcr/Sur)