
Ketua DWP Provinsi Riau Fermy Taufiq OH 2024–2029 Resmi Dikukuhkan
PEKANBARU - Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Riau, Fermy Taufiq OH masa bakti 2024–2029 resmi dikukuhkan oleh Ketua Umum DWP Pusat, Ida Budi Gunadi Sadikin, dalam acara yang digelar secara virtual pada Rabu (15/5/2025).
Pengukuhan ini merupakan bagian dari agenda nasional DWP untuk memperkuat struktur organisasi di tingkat provinsi serta memastikan kesinambungan program kerja DWP di seluruh Indonesia. Meskipun dilakukan secara daring, acara berlangsung khidmat dan diikuti oleh para pengurus DWP kabupaten/kota se-Provinsi Riau.
Ketua Umum DWP juga kukuhkan 513 ketua dan pengurus DWP Se-Indonesia yang dilakukan secara virtual, pengukuhan serentak ini merupakan bagian dari agenda nasional DWP untuk memperkuat struktur organisasi di tingkat pusat hingga daerah.
Sekaligus memastikan kesinambungan program kerja organisasi yang berperan dalam pemberdayaan perempuan, penguatan keluarga Aparatur Sipil Negara (ASN), serta dukungan sosial kemasyarakat.
Dalam sambutannya, Ketua Umum DWP Ida Budi Gunadi menyampaikan harapannya agar para ketua DWP Provinsi maupun kabupaten/kota yang baru saja dikukuhkan dapat menjalankan peran strategis organisasi dalam mendukung pembangunan, khususnya di bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial kemasyarakatan.
“DWP memiliki peran penting dalam memperkuat ketahanan keluarga ASN dan pemberdayaan perempuan. Kepemimpinan yang kuat, kolaboratif, dan responsif akan menjadi kunci keberhasilan DWP ke depan,” ujar Ida Budi.
Ia menambahkan bahwa DWP harus mampu membina dan memberdayakan anggotanya agar menjadi motor penggerak di lingkungan keluarga dan masyarakat.
“Sebagai istri aparatur sipil negara, anggota DWP harus menjadi teladan dalam mendukung program-program pemerintah serta menciptakan keluarga yang harmonis, sehat, dan produktif. DWP juga harus adaptif dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks,” tambahnya.
Selain itu, Ida Budi mendorong agar seluruh pengurus dan anggota DWP turut aktif dalam kegiatan sosial, pendidikan, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Kita harus hadir di tengah masyarakat, menjadi solusi, serta menjembatani berbagai kebutuhan yang ada. Program-program DWP ke depan harus lebih inovatif, inklusif, dan berdampak langsung bagi peningkatan kualitas hidup perempuan dan keluarga,” tutupnya.
(Mediacenter Riau/nan)