
Pengukuhan Guru Besar UNILAK, Wujud Komitmen pada Pendidikan Berkualitas
PEKANBARU - Universitas Lancang Kuning (UNILAK) resmi mengukuhkan tiga orang guru besar. Kegiatan tersebut dirangkai dalam acara Sidang Senat Terbuka Pengukuhan Guru Besar UNILAK, Selasa (15/4/25).
Adapun pengukuhan ketiga guru besar tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 137469/M/07 2024, Nomor 140607/M/07/2024, dan Nomor 14145/M/07/2024 tentang Kenaikan Jabatan Akademik Dosen.
Ketiga guru besar tersebut yakni Prof Dr Fahmi, SH, MH. dalam bidang Hukum Bisnis, Prof Dr Arizal N, SE, MM. dalam bidang Pemasaran Jasa dan E-Commerce, serta Prof Dr Adolf Bastian, SPd, MPd. dalam bidang Manajemen Pendidikan.
Bukan hanya sekedar seremonial akademik saja, dalam helat pengukuhan tiga guru besar tersebut juga melibatkan budaya Riau yaitu tepuk tepung tawar yang dilakukan oleh Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR). Itu dipercaya sebagai simbol harapan dan keberkahan bagi para akademisi yang telah mencapai jabatan tertinggi.
Rektor UNILAK, Junaidi juga menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas pengukuhan tiga guru besar di kampus yang dipimpinnya.
"Tahnia, pengukuhan ini sebagai wujud nyata dari komitmen kampus dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memperluas cakrawala keilmuan di berbagai sektor strategis," pungkas Rektor UNILAK, Junaidi.
Sementara itu, Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid dalam sebuah kiriman vidio juga mengapresiasi dan menyampaikan selamat sukses atas dikukuhkannya tiga orang guru besar di UNILAK. Ia berharap sumber daya manusia di UNILAK maupun Riau dapat semakin maju.
"Selamat dan sukses buat tiga orang guru besar yang mendapat promosi gelar profesor dari UNILAK, semoga ilmunya bermanfaat," ujarnya.
Pengukuhan guru besar tersebut, kata Gubri Abdul Wahid, merupakan suatu kebanggaan bagi kampus UNILAK. Ia juga menaruh garapan agar jumlah guru besar semakin bertambah.
(Mediacenter Riau/nv)