![](https://mediacenter.riau.go.id/foto_berita/medium/kampar-dan-kuantan-singingi-berpote.jpg)
Kampar dan Kuantan Singingi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir Malam Ini
PEKANBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru memprakirakan cuaca di Provinsi Riau pada Minggu, 9 Februari 2025, akan didominasi kondisi cerah berawan hingga berawan, dengan potensi hujan ringan hingga sedang di beberapa wilayah.
Selain itu, masyarakat diimbau mewaspadai hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di sebagian wilayah Kabupaten Kampar dan Kuantan Singingi pada malam hari.
Forecaster BMKG Pekanbaru, Yudhistira M., menjelaskan bahwa kondisi cuaca pada pagi hari cenderung cerah berawan hingga berawan. Namun, terdapat penurunan jarak pandang akibat kabut di wilayah Kota Pekanbaru.
"Siang hari cuaca masih cerah berawan hingga berawan, sementara sore hingga malam hari hujan dengan intensitas ringan hingga sedang berpotensi terjadi di Kabupaten Kampar, Rokan Hulu, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu, Pelalawan, Indragiri Hilir, serta sebagian Kota Pekanbaru," ujar Yudhistira.
Pada dini hari, udara cenderung kabur hingga berawan dengan potensi hujan ringan di sebagian wilayah Kabupaten Rokan Hulu, Kampar, dan Kuantan Singingi.
Suhu udara di Riau diperkirakan berkisar antara 23.0 hingga 33.0°C, dengan kelembapan udara 55–99 persen. Angin bertiup dari utara hingga timur laut dengan kecepatan 10–30 km/jam.
Di wilayah perairan, tinggi gelombang di Perairan Riau diperkirakan berada pada kategori rendah, yakni sekitar 0,5 hingga 1,25 meter.
Namun, BMKG mengingatkan adanya potensi angin kencang di seluruh wilayah perairan Kepulauan Riau, dengan gelombang mencapai 2,0 meter di Perairan Bintan dan 1,5 meter di Perairan Lingga.
Terkait titik panas (hotspot), Yudhistira menyebutkan bahwa saat ini informasi belum dapat diberikan karena gangguan pada sistem BRIN-LAPAN.
"Kami akan terus memantau perkembangan cuaca dan titik panas di Riau. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, terutama di wilayah yang diprakirakan mengalami hujan lebat disertai petir dan angin kencang," pungkasnya.
(Mediacenter Riau/bts)