Wakapolda Riau Tinjau Warga Terdampak Banjir di Pelalawan
PELALAWAN - Warga Desa Kuala Terusan, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Pelalawan yang terdampak banjir luapan Sungai Kampar, dikunjungi Wakapolda Riau, Brigjen Pol Jossy Kusumo, SH, MHan, didampingi Bupati Pelalawan, Zukri.
Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan situasi warga, memberikan semangat, serta menyalurkan bantuan sembako.
Dalam kunjungan ini Wakapolda Riau turut didampingi Dir Intelkam Kombes Pol Wimboko, Dir Samapta Kombes Pol Raswin Bachtiar, Dir Polairud Kombes Pol Dr Tri Setyadi Artono, dan Tim Dokkes Polda Riau.
Tiba di Pelalawan, rombongan Wakapolda disambut Forkopimda Kabupaten Pelalawan, Bupati Pelalawan H Zukri, Wakapolres Pelalawan Kompol I Komang Aswatama, serta perwakilan BPBD dan OPD terkait.
“Kunjungan ini merupakan bentuk kepedulian Polri dan pemerintah terhadap masyarakat yang terdampak banjir. Kami hadir untuk memberikan semangat kepada warga serta menyalurkan bantuan sembako agar dapat meringankan beban mereka,” ujar Wakapolda.
Dalam kunjungan ini, masyarakat juga diberikan pelayanan kesehatan gratis seperti pengobatan dan pemeriksaan kesehatan oleh tim Dokkes Polda Riau dan Polres Pelalawan.
Saat berdialog dengan masyarakat, Wakapolda juga mengingatkan untuk tetap waspada mengingat curah hujan yang tinggi dan pembukaan pintu Waduk PLTA sebanyak 5 x 50 cm yang menyebabkan debit air Sungai Kampar terus meningkat.
Dari laporan yang ia terima, Wakapolda mengungkapkan saat ini, ketinggian air diperkirakan bertambah hingga 70 sentimeter.
“Kami imbau masyarakat untuk selalu mengikuti arahan pihak berwenang. Kami akan terus memantau situasi dan memberikan pelayanan terbaik bagi warga,” imbau Brigjen Adrianto Jossy.
Dalam kesempatannya, Bupati Pelalawan H Zukri mengapresiasi langkah cepat Polri dalam membantu warga terdampak banjir.
Kepada Wakapolda, Bupati melaporkan beberapa wilayah di Kabupaten Pelalawan, seperti Kecamatan Langgam, Pangkalan Kerinci, dan Pelalawan, telah terdampak banjir tahunan akibat luapan Sungai Kampar.
“Di Kecamatan Ukui, tepatnya di Desa Lubuk Kembang Bunga, banjir juga terjadi akibat luapan Sungai Batang Nilo, merendam 61 rumah dan menggenangi 21 rumah lainnya. Sebanyak 10 kepala keluarga telah mengungsi, sementara lainnya memilih tinggal bersama kerabat,” jelas Bupati Zukri.
Bupati menambahkan pemerintah daerah bersama Polri telah mengambil langkah antisipasi untuk mencegah dampak lebih buruk.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Pelalawan, saya mengucapkan terima kasih kepada Wakapolda Riau dan jajaran Polri yang telah membantu masyarakat kami,” tutupnya.mcr/hb
(Mediacenter Riau/hb)