Telah Diputuskan, Porprov XI Riau Pertandingkan 41 Cabor
PEKANBARU - Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XI Riau 2026, akan mempertandingkan 41 cabang olahraga (cabor). Hal itu diputuskan dalam kelompok kerja KONI Riau bersama tuan rumah Porprov XI Kota Dumai dan Kabupaten Siak, Selasa (6/8).
Wakil Ketua I KONI Riau Khairul Fahmi mengatakan, ada tiga cabor tambahan yang diusulkan dalam Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) KONI Riau lalu. Tiga cabor itu yakni kick boxing, drumband dan kurash.
Untuk menentukan tiga cabor itu dipertandingkan atau tidaknya pada Porprov XI Riau nanti, keputusannya diserahkan kepada tim Pokja yang terdiri dari KONI Riau dan dua tuan rumah yakni Kota Dumai dan Kabupaten Siak.
"Dari hasil pembahasan ini, kami bersepakat bahwa Kota Dumai bersedia menjadi tuan rumah untuk cabor kick boxing dan drumband," ujar Khairul Fahmi.
Meski akan dipertandingkan pada Porprov XI Riau mendatang, kedua cabor tersebut diminta untuk menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) pada tahun 2025 mendatang. Hal itu dilakukan sebagai bentuk kesiapan kedua cabor untuk dipertandingkan pada Porprov mendatang.
Sementara untuk cabor kurash, lanjut Fahmi, kedua tuan rumah belum bersedia menyelenggarakannya pada Porprov XI Riau 2026 mendatang. Menurutnya, masing-masing tuan rumah memiliki beberapa pertimbangan terkait cabor tersebut jika dipertandingkan pada Porprov mendatang.
Dengan tambahan dua cabor lagi kata Fahmi, maka ada 41 cabor yang akan dipertandingkan pada Porprov XI Riau 2025 mendatang. Sebanyak 21 cabor dipertandingkan di Kota Dumai dan 20 cabor di Kabupaten Siak.
"Jadi ini adalah kesepakatan yang sudah kita dapatkan terkait cabor apa saja yang akan dipertandingkan pada Porprov mendatang. Keputusan ini sudah final, dan kita berharap tidak ada lagi perubahan cabor. Dan denga pertemuan ini, sebagaimana amanat raker bahwa keputusan Pokja ini adalah final, dan tidak ada lagi pembahasan terkait Porprov," tegasnya.
Dia berharap, kedua tuan rumah dapat menyiapkannya terkait atlet maupun persiapan sebagai tuan rumah.
Terkait tambahan dua cabor baru yang akan dipertandingkan tersebut, Sekretaris Umum KONI Dumai M Ali Akbar mengatakan, cabor kick boxing dan drumband ini telah menyurati KONI Dumai dan Walikota Dumai.
"Dengan beberapa pertimbangan dari KONI dan Pemerintah Kota Dumai, kami menerima dua cabor ini untuk dipertandingkan di Kota Dumai," kata Ali.
Sementara itu, Sekretaris Umum KONI Kabupaten Siak Wan Idris mengatakan, pihaknya juga menyepakati dua cabor kick boxing dan drumband dipertandingkan di Kota Dumai. Pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke Kota Dumai untuk pertandingan dua cabor tersebut.
Sementara untuk cabor kurash, pihaknya mengaku KONI Siak belum bersedia menjadi tuan rumah lantaran belum memiliki atletnya.
"Untuk Kabupaten Siak, dari cabor kurash ini memang belum ada atletnya. Dan kami memang merekomendasikan untuk cabor kurash tidak dipertandingkan di Porprov XI Riau 2026 mendatang," terang Idris.
Diketahui juga, 21 cabor yang akan dipertandingkan di Kota Dumai di antaranya, atletik, angkat berat, angkat besi, billiard, barongsai, bola tangan, binaraga, catur, golf, ju jitsu, judo, kempo. Kemudian cabor muaythai, panahan, sepak takraw, senam, ski air, tarung drajat, tenis meja, kick boxing, dan drumband.
Sementara 20 cabor yang dipertandingkan di Kabupaten Siak, yakni, cabor anggar, bulutangkis, balap motor, balap sepeda, bola voli, bola basket, dayung. Lalu, e-sport, karate, menembak, panjat tebing, pencak silat, petanque, renang, sepatu roda, sepakbola dan futsal, tinju, tennis lapangan, taekwondo, dan wushu. (Ikn).