Terima SK PPPK Setelah 29 Tahun Mengajar, Kartini Semangati Guru Honorer Untuk Terus Berjuang
ROHIL - Kartini Saragih adalah seorang guru Pendidikan Agama Kristen di SMKN 2 Tanah Putih Sekeladi, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Ia telah mengabdi menjadi seorang guru honorer selama 29 tahun lamanya.
Setelah pengabdiannya yang begitu lama, Kartini akhirnya menerima Surat Keputusan (SK) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada hari Jumat (26/7/2024). Tentunya ia sangat merasa bersyukur atas rezeki tersebut.
Dengan perjalanan panjang mengabdi sebagai seorang guru, Kartini tidak lupa memberikan beberapa nasihat kepada guru honorer lain. Terutama yang masih muda dan memiliki masa lebih panjang.
"Teman honorer, jangan jenuh berbuat baik, mengabdi. Saat sudah waktunya pasti diangkat, seperti saya ini walau sudah 29 tahun mengajar," ujarnya menyemangati.
Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri) SF Hariyanto mengapresiasi ketulusan Kartini dalam mengajar. Ia mengatakan, Kartini tentunya bisa menjadi contoh untuk guru lainnya yang masih muda.
"Adik-adik, bekerja dengan jujur dan ikhlas. Jadilah contoh ibu Kartini ini. Saya harap kalian terus belajar," pungkas Pj Gubri.
Sebagai bentuk apresiasi, Pj Gubri menghadiahi Kartini sebuah ponsel. Tidak hanya Kartini, namun juga 2 orang guru lainnya yang hadir di acara penyerahan SK PPPK kepada tenaga pendidik SMA/SMK/SLB di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau wilayah kerja Kabupaten Rokan Hilir.
Dua orang lainnya yang menerima hadiah tersebut adalah Reza dan Rodiah. Reza merupakan seorang guru yang masih mengajar meski sudah berumur 59 tahun, sedangkan Rodiah adalah guru termuda dengan usia 24 tahun.
Reza mengatakan, sekian lamanya menunggu akhirnya takdir membuatnya menjadi pegawai ASN. Ia pun berbagi kiat untuk para guru lainnya yang masih mengajar.
"Kiat untuk yang muda, kita didik anak-anak kita, kita bimbing dengan hati yang bahagia. Meski banyak rintangan yang kita hadapi, tetap dengan kesabaran kita didik mereka," ujarnya.
Rodia, guru bahasa inggris di SMAN 2 Ujung Tanjung itu juga mengaku bahagia menerima SK PPPK. Ia sendiri telah mengajar selama 2 tahun lamanya.
"Alhamdulillah saya bahagia menerima SK PPPK ini. Saya mengajar bahasa inggris sudah dua tahun disini, terima kasih pak Gubernur," ucapnya penuh semringah.
(Mediacenter Riau/mrs)