Unri dan BWS Sumatera III Siap Revitalisasi Danau Reduksi Banjir
PEKANBARU - Untuk membantu pemerintah dalam penanganan banjir. Universitas Riau bersama Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera III melakukan Pembahasan Perencanaan Revitalisasi Danau yang berada di lingkungan Kampus Unri.
Pertemuan ini diikuti Rektor Unri, Prof Dr Sri Indarti SE MSi dan jajaran bersama Pelaksana Tugas (Plt) BWS Sumatera III, Dr Asmelita ST, di Ruang Kunto Darussalam, Rektorat Unri, Rabu (24/7).
Pada pertemuan ini, Rektor dan Plt BWS Sumatera II fokus membahas Konservasi dan Retensi Pengendalian Banjir.
“Tujuan dari revitalisasi tersebut adalah sebagai bentuk optimalisasi fungsi Danau di lingkungan Unri untuk mereduksi banjir,” kata Rektor.
Pernyataan Rektor Unri, didukung Dr Asmelita ST. Dia menyampaikan, BWS Sumatera III terbuka dalam bekerja sama dengan Unri.
“Melihat dari luas permukaan dan daya tampungnya, Danau yang ada di Unri lebih tepat disebut sebagai Embung atau Cekungan,” jelas Asmelita.
Pada paparan pembahasan tentang Perencanaan Revitalisasi Danau, Ketua Tim Revitalisasi, Dr Sigit Sutikno menjelaskan, kawasan Unri memiliki luas sekitar 345 Ha, yang didominasi lahan terbuka hijau.
“Terdapat 10 danau atau cekungan yang bisa dimaksimalkan fungsinya sebagai area retensi pengendali banjir di kawasan tersebut,” jelas Sigit.
Lanjut Sigit, selain fungsinya sebagai retensi pengendalian banjir di kawasan Unri, revitalisasi danau diharapkan juga bermanfaat untuk mendukung kegiatan akademis berupa laboratorium alam untuk berbagai bidang ilmu, fungsi konservasi keanekaragaman hayati, dan fungsi hidrologis wilayah.
“Revitalisasi Danau/Cekungan di kawasan Unri terbagi kedalam 3 (tiga) zona, yaitu Zona Social Square Park, Zona Edu Square Park, dan Zona Eco-Conservation Park,” lanjut Sigit menjelaskan.
Pertemuan ini turut dihadiri Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, serta Kepala Biro Umum dan Keuangan Unri.
(Mediacenter Riau/hb)