
Kuatkan Profil Pancasila Pada Siswa, Guru SD 025 Teluk Binjai Dumai Implementasikan Komik Edukasi
PEKANBARU - Dalam memperkuat Profil pancasila kepada para siswa, Seorang Guru SDN 025 Teluk Binjai, Kota Dumai Dina Asih Veronica ini mengimplementasikan komik edukasi.
Hal ini diungkapkannya kepada Media Center Riau, usai mendapatkan apresiasi penghargaan tingkat Provinsi Riau dan Pekan bukti karya komunitas belajar 2023, pada Senin (30/10/2023) malam. Dengan tema “Bergerak Bersama, Rayakan Merdeka Belajar”.
"Saya mengikuti apresiasi guru dan tenaga kependidikan 2023, dalam rangka Hari Guru Nasional. Saya mengambil kategori GTK Inovatif Guru SD. Praktik baik yang saya lakukan adalah penggunaan aplikasi digital dalam pembuatan komik edukasi," ungkap Dina Asih.
Ia menjelaskan, komik edukasi yang ia buat bersama para siswa SDN 025 Teluk Binjai ini berjudul "Edukasi Digital Sebagai Assessment Pembelajaran Untuk Penguatan Profil Pelajar Pancasila Dan Bahan Lingkungan Kaya Teks".
"Jadi di sini saya mengajak anak-anak untuk membuat komik edukasi tapi melalui aplikasi digital, bukan manual seperti menggambar. Nah jadi saya menggunakan aplikasi digital berbasis canva," jelasnya.
Para siswa ini, ia ajak untuk merancang ide, membuat dialognya. Lalu, menuangkannya dalam komik edukasi digital yang akan dibuat bersama.
"Saya sendiri yang memandu anak anak untuk memilih gambar dan dialog yang tepat. Lalu saya juga memandu mereka untuk penyelesaiannya, soalnya mereka kan belum terlalu mahir menggunakan aplikasi digital, jadi saya pandu mereka sampai jadilah komik digital yang mereka buat," ujar Dina.
Dina melanjutkan, komik edukasi berbasis digital itu pihaknya kirimkan ke penerbit malui PT Inti Share Publishing di Jawa Tengah.
"Saat mengirimkan komik tersebut saya tidak menyangka penerbit menerimanya untuk diterbitkan. Setelah mereka terbitkan, mereka juga menyetujui untuk dijadikan buku. Setelah menunggu beberapa bulan bukunya launching pada Juli 2023 yang lalu," lanjutnya.
"Komik ini hasil karya siswa, kolaborasi anak dimana saya bagi anak anak dalam bentuk kelompok lalu saya revisi sedikit-sedikit masalah penulisan dan sebagainya. Akhirnya diterbitkan dan pada covernya dituliskan karya saya berkolaborasi dengan siswa 025 Teluk Binjai," kata Dina.
Saat ditanyai oleh Tim Media Center, ia menyatakan sangat senang dan bersyukur bahwa praktik baik yang ia dan para siswa lakukan berbuah hasil yang sangat baik.
"Tentunya saya senang banget, karena saya tidak pernah menyangka. Tadinya saya hanya ingin meramaikan kegiatan ini ternyata mendapatkan hasil yang baik," ucapnya.
"Karena juga kebetulan praktik baik yang saya lakukan ini bukan hanya dalam bentuk buku saja, tapi juga berimbas pada kegiatan edukasi Webinar Revo Indonesia. Dijadikan sebagai praktik baik terus dalam kegiatan pameran id belajar Kota Dumai juga dipajang hasil karya anak anak ini, terus buku bulu yang sudah dilaunchinng dijadikan bahan bacaan perpustakaan Daerah Kota Dumai juga perpustakaan SD 05 Teluk Binjai," tambah Dina.
Selain itu, pihaknya berharap, melalui kegiatan apresiasi guru dan tenaga kependidikan ini, praktik baik yang telah dilakukan oleh guru dan tenaga kependidikan di Riau dapat berimbas kepada semua kalangan, baik dalam kalangan guru, peserta didik dan sebagainya.
"Di mana bisa menjadi motivasi bagi guru guru lainnya agar lebih meningkatkan inovasi dan semangat menciptakan ide ide baru dalam pembelajarannya. Saya juga berharap kepada Pemprov Riau agar terus mendorong dan menyambut dengan baik ide ide para guru," tandasnya. (MC Riau/NB).
(Mediacenter Riau/nb)