Harga Pinang Kering di Riau Tancap Gas Rp 19.280 per Kg
PEKANBARU - Harga komoditas perkebunan yakni pinang kering di provinsi Riau, mengalami kenaikan. Per Kilogram (Kg) nya, harga pinang kering Rp 19.280 per Kg nya atau naik Rp400 Kg dari pekan sebelumnya.
Kepala dinas perkebunan Riau, Zulfadli mengatakan, kenaikan harga harga pinang kering (100%) tersebut terjadi di Kabupaten Kampar, Kabupaten Siak, Kabupaten Kuantan Singingi, Kabupaten Indragiri Hilir dan Kabupaten Kepulauan Meranti.
"Harga pinang kering mengalami kenaikan sebesar Rp 19.280,-/kg mengalami kenaikan dari minggu lalu sebesar Rp 400,-/kg," katanya.
Sementara itu, harga untuk produk komoditi perkebunan lainnya di Provinsi Riau, seperti kelapa butiran di Kabupaten Kuansing, Kampar dan Kepulauan Meranti untuk periode minggu ini sebesar Rp. 3.833,-/kg mengalami penurunan harga dari harga minggu lalu sebesar Rp 167,-/kg.
"Untuk harga Bokar (Bahan Olahan Karet Rakyat) baik tingkat petani maupun di beberapa Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB) yang ada di Kabupaten/Kota ditingkat petani/KUB Kabupaten Kampar sebesar Rp. 11.700,-/kg mengalami kenaikan harga dari minggu lalu sebesar Rp 300,-/kg," paparnya.
Untuk harga kopra mutu kering (100%) di Kabupaten Indragiri Hilir dan Kabupaten Kepulauan Meranti sebesar Rp 6.450/kg mengalami penurunan harga dari harga minggu lalu sebesar Rp 400,-/kg.
"Tepung sagu basah sebesar Rp.3.167,-/kg di Kabupaten Siak, Kabupaten Indragiri Hilir dan Kabupaten Kepulauan Meranti mengalami kenaikan harga dari minggu lalu sebesar Rp 100,-/kg," jelasnya.
(Mediacenter Riau/ms)