Penerapan PPKM Mulai Berdampak, Penambahan Pasien Positif di Riau Menurun
PEKANBARU- Juru bicara Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Riau, dr Indra Yovi mengatakan bahwa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Riau, khususnya di Pekanbaru mulai berdampak. Hal tersebut karena saat ini penambahan pasien COVID-19 di Riau terus menurun.
"Dalam dua hari terakhir, penambahan pasien positif COVID-19 di Riau mulai menurun. Seperti pada hari Minggu, pasien positif bertambah 938 orang, dan hari Senin kemarin kembali menurun menjadi 614 orang. Ini juga akibat PPKM," kata dr Yovi, Senin (16/8/2021).
Namun demikian, meskipun jumlah pasien positif mulai menurun, namun pihaknya tidak menurunkan jumlah testing untuk mendeteksi COVID-19. Seperti per hari Senin, jumlah sampel yang diperiksa sebanyak 2.475, dan yang terdeteksi positif COVID-19 tercatat 614 orang.
"Sampel swab yang diperiksa tetap banyak, karena hal ini sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, dr Yovi juga mengatakan saat ini keterisian ruang isolasi COVID-19 non ICU dirumah sakit rujukan COVID-19 juga terus menurun hingga dibawah 60 persen.
"Namun demikian, protokol kesehatan harus tetap dijalankan. Mudah-mudahan pekan depan jika kasusnya terus menurun, PPKM akan diturunkan levelnya," harapnya.
Untuk diketahui, PPKM level 4 di Riau seperti di kota Pekanbaru, Dumai serta Kabupaten Siak dan Rokan Hulu akan berlangsung hingga 23 Agustus mendatang. Khusus di Pekanbaru, PPKM level 4 sudah diperpanjang dua kali.
(Mediacenter Riau/ms)