SK Sekdaprov Ngendap, Gubri Sebut Tak Terkait Perombakan Kabinet
PEKANBARU - Gubernur Riau Syamsuar mengaku belum menerima Surat Keputusan (SK) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
Karena itu, Syamsuar berharap semua pihak bersabar, menunggu proses yang sedang berjalan di Kemendagri tersebut.
"Belum, kita tunggu saja," kata Gubri, Kamis (24/10/19).
Belum turunnya SK Sekdaprov definitif tersebut menurut orang nomor satu di Riau ini, tidak ada kaitannya dengan perombakan kabinet kerja yang baru diumumkan Presiden Joko Widodo, kemarin.
"Tidak ada kaitannya kesana," ungkap Syamsuar.
Seperti diberitakan sebelumnya, dua pekan pengajuan tiga nama calon Sekdaprov mengendap di Kemendagri. Penjabat (Pj) Sekdaprov Riau Ahmad Syah Harofie sebelumnya menyebut transisi kabinet pemerintah pusat yang sedang berlangsung menjadi alasan. Meski begitu, penunjukan satu dari nama tiga nama Sekdaprov definitif tersebut hanya masalah waktu.
"Otomatislah, kan kabinet berubah. Paling tidak waktunya," ujar Ahmad Syah.
Menurutnya, soal mekanisme tidak ada berubah. Artinya proses tetap berjalan. Namun begitu soal kapan dikeluarkannya Sekdaprov definitif publik diminta bersabar.
"Tunggulah, sabar. Mekanisme tetap," ujar Ahmad Syah.
Seperti diketahui, tiga nama calon Sekdaprov Riau sudah diterima dari Komite Aparatur Sipil Negara (KASN) pada 9 Oktober lalu, kemudian diteruskan kembali ke Presiden melalui Mendagri.
Ketiga nama tersebut sudah melalui proses tahapan seleksi dari Tim Pansel yang dipimpin Prof Dr Ashaluddin Jalil. Ketiga nama tersebut yakni, pertama, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Siak Yan Pranajaya. Kedua Sekretatis Daerah Kabupaten (Sekdakab) Indragiri Hilir. Sedangkan ketiga, Kepala Dinas Perindustrian Riau Asrizal. (MCR/mtr)