ppid@riau.go.id (0761) 45505

UNRI Resmikan Pembukaan Program Studi Kedokteran Hewan

  • PPID UTAMA
  • 12 May 2023
  • 780 View

PEKANBARU -- Universitas Riau (UNRI) meresmikan Program Studi Kedokteran Hewan Fakultas Kedokteran Universitas Riau (PSKH-FK-UNRI) pada Jumat (12/5/2023) di Auditorium FK UNRI. 

Pada peresmian itu, dipaparkan tentang perjalanan pembentukan PSKH FK UNRI oleh drh Agus Shafiq Ryadi selaku Ketua Tim Persiapan PSKH FK UNRI yang juga merupakan Ketua Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) cabang Riau.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau, Herman, pada berkesempatan itu menjelaskan tentang tantangan yang dihadapi oleh dunia peternakan dan kesehatan hewan di Riau saat ini.

"Dengan berdirinya PSKH FK UNRI dapat menjadi satu solusi dalam memenuhi kebutuhan Sumber Daya Manusia, khususnya tenaga medik veteriner di Riau," ujarnya.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UNRI, Hermandra pada kegiatan itu, secara resmi membuka PSKH-FK-UNRI mewakili Rektor UNRI Prof Dr Sri Indarti SE MM, menyampaikan agar kedepannya kerja sama antara pemerintah daerah dan universitas dapat lebih ditingkatkan lagi untuk mewujudkan Rumah Sakit Hewan Pendidikan di UNRI.

Berkaitan dengan uraian terkait visi dan misi PSKH FK UNRI, Dekan FK UNRI dr Arfianti MBiomed MSc PhD menguraikan tentang kondisi, status, dan rencana PSKH FK UNRI saat ini.

“Saya berharap agar PSKH FK UNRI dalam tiga sampai empat tahun ke depan dapat bertransformasi menjadi Fakultas Kedokteran Hewan nantinya,"ujarnya.

Sementara, Prof drh Teguh Budipitojo MP PhD, yang dikesempatan itu menyampaikan paparan dengan tema Pendidikan Kedokteran Hewan Berbasis One Health untuk Mencapai Kesehatan Global. Konsep One health adalah suatu bentuk integrasi antara kesehatan manusia, kesehatan hewan, dan ekosistem.

“Indonesia masih sangat kekurangan dokter hewan. Kebutuhan dokter hewan seluruh Indonesia mencapai 137.501 orang. Jika kebutuhan tersebut dipenuhi setengahnya, maka saat ini masih kekurangan 49.000 dokter hewan. Jika mengandalkan sembilan Universitas yang menghasilkan dokter hewan saat ini maka dibutuhkan waktu 54 tahun untuk memenuhi setengah kebutuhan tersebut,” ujar Teguh. 

“Badan Kesehatan Dunia (WHO) merilis fakta, kedepannya 75 persen dari penyakit pada manusia bersumber dari hewan. Oleh karena itu, Kedokteran Hewan harus menjadi leader dalam konsep One health. Hal ini sangat penting mengingat profesi dokter hewan memiliki perang dan andil yang besar dalam konsep ini, terutama pada bidang penelitian dan akademik,” jelasnya.

Begitu juga ungkap Ketua Umum Pengurus Besar Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PB PDHI), Dr drh Muhammad Munawaroh MM pada kegiatan itu, menyebutkan profil dan kompetensi Dokter Hewan harus ditingkatkan dan distandardisasi di Indonesia. Hal ini untuk menjawab tantangan Profesi Dokter Hewan Indonesia pada kancah internasional di masa yang akan datang. 

“Pembukaan Program Studi Kedokteran Hewan di Universitas Riau sesuai dengan visinya, diharapkan dapat menjadi institusi pendidikan kedokteran hewan yang unggul dan bermarwah dengan berbasis riset kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner dalam bingkai One Health di wilayah pesisir dan dataran rendah serta perbatasan ASEAN pada tahun 2035,” ujarnya.

Acara Peresmian PSKH FK UNRI dihadiri sebanyak 150 orang lebih peserta, yang berasal dari jajaran pimpinan pemerintah daerah, baik Provinsi dan Kabupaten-Kota, juga dihadiri oleh tokoh masyarakat Riau, Dr drh Chaidir MM, Ketua Asosiasi Fakultas Kedokteran Hewan Indonesia (AFKHI), Asosiasi Obat Hewan Indonesia, perwakilan SMA se-Pekanbaru, insan perusahaan dibidang kesehatan hewan, perwakilan komunitas hewan dan ternak, serta seluruh sivitas akademika FK UNRI. 

 

 

 



(Mediacenter Riau/mad)

Struktur PPID

Struktur Pejabat Pengelola dan Dokumentasi (PPID) Riau

H. ABDUL WAHID, M.Si

Gubernur Riau

Ir. H. S.F. HARIYANTO, M.T

Wakil Gubernur

Ir. MUHAMMAD TAUFIQ OESMAN HAMID, MT

Plh. Sekretaris Daerah

IKHWAN RIDWAN, SH, M.Si

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik

Penghargaan

Daftar Penghargaan Pemerintah Provinsi Riau

Penetapan Pantun sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh UNESCO pada tanggal 17 Desember 2020

Penetapan Pantun sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh UNESCO pada tanggal 17 Desember 2020

Penghargaan dari Arsip Nasional Republik Indonesia sebagai Peringkat VIII "baik” pada Kategori Pemerintah Daerah Provinsi

Penghargaan dari Arsip Nasional Republik Indonesia sebagai Peringkat VIII “baik” pada Kategori Pemerintah Daerah Provinsi

Penghargaan pembina K3 terbaik

Penghargaan pembina K3 terbaik

Provinsi Riau menerima penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 5 (lima) kali berturut-turut

Provinsi Riau menerima penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 5 (lima) kali berturut-turut

Innovative Government Award (IGA) 2020 sebagai Provinsi Sangat Inovatif dari Kemendagri RI

Innovative Government Award (IGA) 2020 sebagai Provinsi Sangat Inovatif dari Kemendagri RI

UPT. Kompetensi mendapat Sertifikat Pengakuan Kelayakan Penyelenggara Penilaian Kompetensi Grade A

UPT. Kompetensi mendapat Sertifikat Pengakuan Kelayakan Penyelenggara Penilaian Kompetensi Grade A

Informasi PPID

Informasi Data PPID Riau

Informasi Publik

731

  • 288 Tersedia Setiap Saat
  • 383 Berkala
  • 50 Serta Merta
  • 10 Dikecualikan

Permohonan Informasi

419

  • 134 Selesai
  • 184 Ditolak
  • 89 Sedang Proses

Member PPID

473

  • 472 Aktif
  • 1 Tidak Aktif

Info Grafis

Daftar Info Grafis

PPID OPD

Daftar link website PPID Pembantu Provinsi Riau

PPID Kabupaten/Kota

Daftar link website PPID Kabupaten/Kota

Kota Dumai Kab. Siak Kab. Bengkalis Kab. Rokan Hilir Kab. Rokan Hulu Kab. Pelalawan Kab. Kepulauan Meranti Kota Pekanbaru Kab. Kuansing Kab. Kampar Kab. Indragiri Hulu Kab. Indragiri Hilir

Play Store