Festival Gunung Sahilan Diharapkan Ada Senarai Baku Dari Pemda Kampar
KAMPAR - Untuk mengangkat khazanah dan nilai-nilai budaya yang ada di Kabupaten Kampar, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengharapkan adanya senarai baku yang disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Kampar terkait Festival Gunung Sahilan.
"Mohon ini ditindaklanjuti pak Bupati," kata Syamsuar di Istana Darussalam saat menghadiri undangan Datuk Seri Paduka yang Dipertuan Agung Raja XII Rantau Kampar Kiri Gunung Sahilan H Tengku Muhammad Nizar, Ahad (22/1/2023).
Karena menurutnya, festival tersebut akan mengangkat khazanah dan nilai-nilai kebudayaan serta adat istiadat daerah. Ditambah lagi daerah tersebut berada di wilayah Kerajaan Rantau Kampar Kiri Gunung Sahilan.
Senarai yang dimaksud Gubernur Syamsuar adalah sama seperti yang ada di Kabupaten Siak, yakni Festival Siak Bermadah yang diselenggarakan setiap tahunnya.
Syamsuar menjelaskan bahwa event Siak Bermadah diselenggarakan sebelum adanya Kabupaten Siak. Artinya Festival tersebut sudah ada saat Siak masih menjadi bagian dari Kabupaten Bengkalis.
"Dulunya Bupati Bengkalis mempertahankan khazanah Siak agar tidak hilang sampai kapan pun. Siak Bermadah itu kemasan pelestarian budaya," ujarnya.
Untuk itu Datuk Seri Setia Amanah Syamsuar juga ingin khazanah Kampar juga dikenal oleh masyarakat, baik itu nasional maupun internasional.
"Harapan saya khazanah di Kampar ini juga dijadikan seperti event yang ada di Siak (Siak Bermadah, red) agar kerajaan-kerajaan di Kampar dan khazanah lainnya dikenal oleh masyarakat," harapnya.
Agar bisa terselenggara dengan baik, tentunya butuh dukungan dari Pemerintah Kabupaten Kampar, karena tanpa dukungan dari pemerintah, masyarakat akan kesulitan membiayai.
"Tapi kalau ini sudah jadi event tahunan, event nasional, maka tidak mustahil bukan hanya yang dari Riau saja yang datang, bisa jadi dari luar negeri juga datang kesini, dan tentunya akan meningkatkan ekonomi masyarakat," pungkasnya.
(Mediacenter Riau/sam)