
PHR Berkunjung ke LAMR Provinsi Riau, Ada apa?
PEKANBARU - PT Pertamina Hulu Rokan (PT PHR) berkunjung ke Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Prov Riau, Senin (10/10/2022). Pertemuan membahas sejumlah komitmen untuk melestarikan dan mengembangkan adat Melayu Riau pada mendatang.
Hadir dari perwakilan PHR yaitu, Vice President Corporate Affairs Sukamto Tamrin, bagian Humas Tengku Dedi, bagian CSR dan UMKM Winda Demelia, Sekretaris VPCA Nova Liza.
Sedangkan dari jajaran LAMR Provinsi Riau dihadiri Timbalan Ketum MKA Datuk H. Rustam Effendi dan Syaukani al-Karim, Ketum DPH LAMR Datuk Seri Taufik Ikram Jamil, Timbalan DPH Datuk Tarlaili, Bendahara Umum Datuk Anton Surya Atmaja, serta sejumlah pengurus lainnya.
Pertemuan yang berlangsung sekitar 90 menit itu, dipenuhi dengan suasana akrab. "Patut kami ucapkan terima kasih kepada PHR bahwa PHR senantiasa hadir dalam acara yang dibuat LAMR dalam beberapa bulan terakhir. Kemudian, dilanjutkan dengan kunjungan ini," kata Datuk Seri Taufik.
Dalam kesempatan itu, Datuk Seri Taufik mengatakan, bahwa LAMR memang tidak berbisnis, tetapi tidak buta terhadap ekonomi.
Disampaikan dia, sebagai satu di antara elemen peradaban, tentu adat tidak bisa menghindar dari elemen budaya lainnya seperti ekonomi. Oleh karena itu, pihaknya akan tetap menjembatani anak kemanakan dengan dunia usaha.
Di sisi lain, sebagaimana diazamkan LAMR, lembaga ini juga berusaha mengembangkan pemberdayaan sumber daya alam dengan sistem pancung alas. "Bagaimana aplikasinya, inilah yang sedang kita rumuskan, " kata Datuk Seri Taufik.
Vice Presiden Sukamto mengatakan, sebenarnya sudah sejak lama pihaknya ingin berkunjung ke LAMR. Namun, karena berbagai kesibukan, niat itu tertunda. Kehadiran utusan PHR dalam berbagai kegiatan LAMR beberapa bulan terakhir, menunjukkan bahwa keinginan itu nyata adanya.
Lebih lanjut Sukamto menerangkan empat pilar kegiatan di luar pertambangan yakni ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan lingkungan. "Kerja sama PHR dengan LAMR dalam mengembangkan budaya Melayu amat memungkinkan. "Sila ajukan program," kata Sukamto.
(Mediacenter Riau/MC Riau)