Pemprov Riau Matangkan Draft PKS Angkutan Massal Pekansikawan
PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau terus matangkan draft Perjanjian Kerjasama (PKS) angkutan massal Pekanbaru, Siak, Pekanbaru dan Pelalawan (Pekansikawan).
Draf PKS Pekansekawan tersebut bahkan sudah mulai memasuki tahap finalisasi. Di mana diharapkan, akan terwujud koneksitas angkutan massal berkualitas yang bermukim antar daerah di dalam kawasan Pekansikawan.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Riau Andi Yanto, melalui Kabid Angkutan Jalan Indrawansyah Syarkowi, Selasa (14/6/22). Harapan ini menurut Indra lagi, terus menjadi atensi Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar, agar dalam waktu tidak lama lagi, transfortasi di Pekansekawan, bisa saling terintegrasi.
"Kami dari Dinas Perhubungan sudah melakukan pertemuan bersama Biro Pemerintahan dan Otda Riau kemarin. Melalui Kepala Bagian Kerja sama, Endy Novely, draf sudah hampir final. Harapan pak Gubernur dan kita bersama, bagaimana integrasi transfortasi Pekansekawan bisa terwujud," kata Indra.
Dari pertemuan itu rapat finalisasi PKS antara Dinas Perhubungan Riau dengan daerah terkait. Seperti Dinas Perhubungan Pekanbaru, Siak, Kampar dan Pelalawan.
"Hal ini memang jadi perhatian serius pak Gubernur, bahkan sewaktu beliau menjabat Bupati Siak sudah mengupayakan terkoneksinya angkutan massal yang melayani rute Siak dan Pekanbaru," ungkap Indra.
Seperti diketahui, saat ini Pemko Pekanbaru sendiri melalui UPT Trans Metro Pekanbaru sudah melayani rute Pekanbaru - Kampar, khususnya, warga yang bermukim di sekitaran Kecamatan Siak Hulu,
"Harapan kita juga dengan adanya kesepakatan ini, bus Trans Metro Pekanbaru bisa melayani warga yang bermukim di Siak, Kampar dan Pelalawan sebagai pilihan untuk layanan transportasi yang murah, nyaman dan berkwalitas. Untuk pembiayaan nanti bisa bersumber dari APBN, APBD Provinsi dan APBD Kabupaten/ Kota serta sumber-sumber lain yang diperbolehkan oleh peraturan perundang-undangan" ucapnya.
Untuk percepatan pelaksanaan perjanjian kerjasama tersebut peserta rapat papar Indra, telah disepakati membentuk sekretariat bersama yang dipusatkan di Dinas Perhubungan Provinsi Riau.
Ada pun misi lain yang dianggap penting hadirnya transportasi terintegrasi di Pekansekawan mampu melayani para pelajar, guru-guru, para pekerja dan karyawan di daerah perbatasan.
Usai dibahas selanjutnya akan ditetapkan tanggal pelaksanaan penandatanganan perjanjian kerjasama angkutan massal terintegrasi oleh Para Kepala Dinas Perhubungan dan disaksikan oleh Gubernur, Bupati/ Wali Kota di kawasan Pekansikawan.
Sementara, Kabag Kerjasama Endi Novely menyatakan PKS itu terdiri dari beberapa BAB mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Terpenting lagi pola pembiayaan untuk pola pembiayaan ini akan dibuatkan petunjuk teknisnya.
(Mediacenter Riau/mtr)