
Dorong Generasi Muda Melek Finansial, Diskominfotik Riau Dukung Duta Literasi Keuangan 2025
PEKANBARU — Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau, Ikhwan Ridwan, menghadiri grand final Duta Literasi Keuangan 2025 yang digelar di Ballroom OJK Riau, Kamis (22/5/2025). Acara ini merupakan puncak dari rangkaian Bootcamp Literasi Keuangan yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau.
Ikhwan menyampaikan apresiasi atas upaya OJK dalam meningkatkan pemahaman masyarakat, terutama generasi muda, terhadap pentingnya pengelolaan keuangan yang bijak.
"Semoga para duta literasi keuangan yang telah mendapatkan pembekalan dari OJK Riau ini dapat membantu meningkatkan literasi keuangan di kalangan masyarakat luas, termasuk di lingkungan kampus," ujar Ikhwan.
Senada dengan hal tersebut, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Riau (Unri), Prof. Dr. Hermandra, MA, menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan literasi keuangan sangat penting untuk membekali mahasiswa agar lebih bijak dalam menggunakan uang, terutama di era digital yang penuh dengan tawaran pinjaman online.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Harapannya, mahasiswa tidak hanya mendapat ilmu, tapi juga bisa menyebarkan informasi keuangan yang baik kepada generasi muda lainnya. Banyak mahasiswa yang terjebak pinjaman online karena kurangnya literasi. Kegiatan seperti ini bisa menjadi solusi nyata," jelas Hermandra.
Kepala OJK Provinsi Riau, Triyoga Laksito, dalam kesempatan tersebut menyatakan bahwa duta-duta literasi akan dilibatkan dalam berbagai kegiatan untuk menyebarluaskan informasi keuangan, termasuk ke lapisan masyarakat dan pelaku UMKM.
"Mereka akan kami libatkan langsung di lapangan, terutama untuk memberikan edukasi kepada masyarakat daerah dan pelaku UMKM agar lebih memahami pentingnya pengelolaan keuangan yang sehat," kata Triyoga.
Triyoga juga menyampaikan bahwa hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2025 menunjukkan peningkatan positif. Literasi keuangan nasional kini mencapai 66,46 persen, naik dari tahun sebelumnya. Inklusi keuangan juga mengalami peningkatan menjadi 80,51 persen.
Bootcamp Duta Literasi Keuangan 2025 ini merupakan bagian dari Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN), yang menargetkan pembentukan dua juta duta literasi keuangan di seluruh Indonesia.
Dengan terselenggaranya program ini, OJK Riau berharap duta-duta yang terpilih dapat menjadi agen perubahan di tengah masyarakat, serta mendukung terciptanya ekosistem keuangan yang inklusif dan berkelanjutan.
(Mediacenter Riau/bts)