
Pendaftaran Duta Bahasa 2025 Dibuka, Diskominfotik Riau Siap Gaungkan
Pekanbaru - Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau menerima kunjungan dari Balai Bahasa Riau dalam rangka meminta dukungan publikasi ajang Pemilihan Duta Bahasa Provinsi Riau 2025. Pertemuan ini berlangsung di Kantor Diskominfotik Riau, Kota Pekanbaru, pada Selasa (22/4/2025).
Ketua Balai Bahasa Riau, Umi, menyampaikan bahwa ajang ini merupakan kegiatan tahunan yang telah berjalan sejak 2009. Dan menjadi pintu bagi pemuda-pemudi Riau untuk melaju ke tingkat nasional mewakili provinsi.
Saat ini, proses pendaftaran peserta tengah berlangsung dan akan ditutup pada 24 April mendatang. Dengan sasaran utama para generasi muda berusia 18 hingga 25 tahun.
"Kami mengajak para pemuda pemudi Riau untuk turut serta dan menjadi duta bahasa yang akan mengikuti berbagai rangkaian kegiatan menarik dan edukatif," ajak Umi.
Dalam kunjungan tersebut, pihak Balai Bahasa Riau juga berharap agar informasi kegiatan ini dapat dipublikasikan secara luas melalui jaringan media yang berada di bawah naungan Diskominfotik Riau. "Kami berharap dukungan dari media yang terhubung dengan Diskominfotik Riau agar menggaungkan program prioritas ini benar-benar terdengar di seluruh Riau," tambahnya.
Menanggapi hal itu, Kepala Diskominfotik Riau melalui Kabid IKP, Eriadi Fahmi, menyatakan kesiapan dan dukungan penuh terhadap publikasi kegiatan tersebut. Ia menyebutkan bahwa Media Center Riau siap menjadi corong utama informasi melalui pemberitaan. Serta pemberitaan lainnya melalui podcast, dan media sosial resmi Kominfo Riau.
"Media Center kami bukan hanya tempat penyampaian informasi, tetapi juga melibatkan wartawan Pemprov Riau sehingga mampu menjangkau masyarakat secara luas," jelas Eriadi.
Ia juga menekankan kekuatan media sosial, khususnya Instagram Diskominfotik Riau, yang dinilai sangat efektif dalam menjangkau generasi muda. serta, mampu menyebarkan informasi dengan cepat.
Menurutnya, sekecil apapun sebuah kegiatan, jika dikemas dan dipublikasikan dengan menarik, akan memberikan dampak besar dan manfaat luas bagi masyarakat.
"Dukungan publikasi yang maksimal akan menjadi pergerakan positif dalam mengembangkan dan memperkuat peran bahasa di tengah generasi muda Riau," tutup Eriadi penuh optimisme.
(Mediacenter Riau/Alw)