UMRI Perkuat Bidang Biologi dengan Kolaborasi Akademik Bersama UKM
PEKANBARU–Dalam rangka menyusun rancangan kolaborasi akademik Program Studi (Prodi) Biologi Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) melakukan kunjungan ke University Kebangsaan Malaysia (UKM).
Delegasi UMRI dipimpinan langsung Wakil Rektor I Umri Dr Wirdati Irma, serta didampingi Ketua Prodi Biologi Umri Nofripa Herlina, MSi, dan Ketua Laboratorium Prodi Biologi Umri Novia Gesriantuti, MSi mengatakan bahwa, UMRI terus meningkatkan ghiroh internasionalisasi dengan memperluas jaringan kerja sama internasional.
“Universitas Muhammadiyah Riau saat ini telah melaksanakan sejumlah MoU dengan berbagai universitas di luar negeri, termasuk UKM. Kunjungan ini merupakan langkah konkret untuk merealisasikan MoU tersebut dalam bentuk aktivitas yang nyata,” ujar Dr Irma.
Beliau juga mengungkapkan beberapa rencana kolaborasi yang akan segera diwujudkan, seperti publikasi bersama, kuliah pakar, dan program lainnya.
“Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah publikasi internasional dosen Program Studi Biologi UMRI dan mendukung pencapaian IKU 5 dan 6, yaitu hasil kerja dosen yang diakui dunia serta kerja sama dengan mitra kelas dunia,” tambahnya.
Dr Irma menekankan pentingnya kolaborasi internasional di era teknologi yang semakin maju.
“Tantangan dunia pendidikan tidak hanya berhenti pada penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga pada kemampuan untuk bersaing dan mengaplikasikannya pada tingkat nasional dan internasional. Kolaborasi ini adalah kunci untuk mencapai tujuan tersebut,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Prodi Biologi UMRI, Nofripa Herlina MSi, menyatakan bahwa kerja sama ini menjadi langkah awal untuk membawa Prodi Biologi Umri menuju standar internasional.
“Kolaborasi ini akan menjadi semangat baru bagi kami untuk terus berkembang dan meningkatkan kualitas di masa depan,” ujarnya.
Sementara itu, Assoc. Prof Dr Nazlina Ibrahim menyambut baik inisiatif kerja sama ini.
“Kami sangat antusias untuk berkolaborasi dengan Umri. Ini adalah peluang besar untuk melakukan riset bersama, terutama dalam mengungkap keberagaman hayati yang masih belum terungkap,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam hubungan akademik antara Umri dan UKM, sekaligus membuka jalan bagi kolaborasi yang lebih luas di masa mendatang. Kedua institusi berharap kolaborasi ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan ilmu biologi dan bioteknologi di tingkat global.