![Wapres RI: Pemerataan Sistem Transportasi yang Aman Bagi Masyarakat Perlu Jadi Perhatian](https://mediacenter.riau.go.id/foto_berita/medium/wapres-ri-pemerataan-sistem-transp.jpg)
Wapres RI: Pemerataan Sistem Transportasi yang Aman Bagi Masyarakat Perlu Jadi Perhatian
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma'ruf Amin mengatakan bahwa seiring dengan meningkatnya populasi, tantangan global yang dihadapi penduduk dunia semakin kompleks.
Ma'ruf Amin mengungkapkan, beberapa isu seperti kepadatan penduduk, kerusakan lingkungan dan disrupsi teknologi informasi menuntut adanya solusi inovatif.
Dia menjelaskan, tingginya tingkat urbanisasi juga telah memperbesar ketimpangan ekonomi dan sosial di perkotaan, hingga tidak meratanya fasilitas transportasi yang dapat mempengaruhi kualitas hidup masyarakat.
Oleh karena itu menurutnya, upaya pemerataan dan peningkatan akses terhadap sistem transportasi yang aman, terjangkau dan ramah lingkungan kepada masyarakat tentunya perlu menjadi fokus perhatian.
"Hal ini dapat dicapai dengan memanfaatkan perkembangan teknologi di sektor transportasi, salah satunya melalui sistem transportasi cerdas," katanya, saat membuka The 19 th ITS Asia Pacific Forum 2024, disiarkan melalui YouTube Sekretariat Wakil Presiden, Selasa (28/5/24).
Ma'ruf Amin menuturkan, dalam beberapa tahun terakhir ini, sistem transportasi cerdas menjadi fokus pengembangan teknologi transportasi global.
Sehingga semua negara tengah berupaya untuk terus mengembangkan sistem transportasi yang lebih efisien, efektif, ramah pengguna dan berkelanjutan.
Oleh karena itu, dia mengharapkan agar sistem transportasi cerdas ini tidak hanya menjadi jawaban atas meningkatkannya mobilitas masyarakat perkotaan, tapi juga mampu mengurangi kemacetan, emisi gas rumah kaca dan pemakaian energi, serta meningkatkan keselamatan.
Sebab perkembangan inovasi teknologi di sektor transportasi diyakini dapat meningkatkan efisiensi biaya, waktu dan konektivitas, sehingga mampu mendorong pertumbuhan aktivitas ekonomi.
"Untuk itu inovasi di sektor transportasi menjadi kebutuhan mendesak yang harus segera kita lakukan bersama," tuturnya.
Wapres RI melanjutkan, saat ini pemerintah telah berupaya mendukung pengembangan inovasi teknologi ini. Diantaranya melalui penetapan kebijakan standar mobil listrik, program insentif kendaraan listrik dan program pendorong transisi lainnya.
Selain itu kata dia, pemerintah juga tengah memadukan desain sistem transportasi cerdas dan kota pintar ke dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara sebagai Ibu Kota Negara Indonesia yang baru.
Untuk itu, IKN diharapkan menjadi pionir kota berbasis transportasi cerdas dan berkelanjutan yang dapat menginspirasi pembangunan serupa di kota-kota yang lain.
"Dengan berbagi dengan berbagai upaya ini pemerintah turut serta dalam penerapan sistem transportasi cerdas ke dalam infrastruktur modern di Indonesia guna menguatkan ekonomi dan meningkatkan daya saing, dengan tetap memperhatikan aspek lingkungan melalui pemenuhan target non emisi karbon sebagai upaya mencapai visi Indonesia emas 2045," tutupnya.
(Mediacenter Riau/ip)