UIR Resmi Miliki Laboratorium Pengujian Energi Terpadu
PEKANBARU - Universitas Islam Riau (UIR) kini resmi memiliki Laboratorium Penelitian dan Pengujian Energi Terpadu (LP2ET).
Rektor UIR Prof Dr H Syafrinaldi SH MCL juga telah meresmikan dan menyerahkan aset Laboratorium Penelitian dan Pengujian Energi Terpadu (LP2ET) ini kepada Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Riau.
Ia mengatakan bahwa berdirinya LP2ET merupakan hasil dari penggabungan aset dari empat proyek yang telah dilaksanakan oleh Pusat Studi Energi (PSE) bersama industri Minyak Gas atau K3S West Area.
Inisiatif untuk mendirikan LP2ET ini berasal dari Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr H Syafhendry MSi, dan Ketua PSE, Dike Fitriansyah Putra ST MSc MBA, sebagai upaya meningkatkan kualitas pendidikan di UIR.
"Laboratorium uji ini akan menjadi rujukan dan tempat pengujian baik untuk kepentingan universitas atau perusahaan dalam pengujian energi panas bumi sekaligus dapat dikomersialisasi sehingga uir dapat menjadi kampus yang mendiri kedepannya," ungkapnya.
Rektor UIR juga menjelaskan bahwa berdirinya laboratorium tersebut merupakan sebuah bentuk transparansi dalam pemanfaatan hasil proyek yang dilaksanakan atas nama UIR.
"Berdirinya laboratorium ini merupakan salah satu bentuk transparansi kami dalam memanfaatkan hasil atau nominal yang didapatkan dari terlaksananya suatu proyek yang digelar oleh para sivitas akademika UIR," ungkap Prof Syafrinaldi.
"Kami berharap laboratorium ini akan benar-benar dimanfaatkan dan menjadi pemantik bagi Pusat Studi lainnya di UIR untuk aktif menggelar proyek atau penelitian seperti ini," tukasnya.
Dalam acara tersebut, Rektor UIR, didampingi oleh pimpinan serta tamu yang hadir, menandatangani prasasti laboratorium secara simbolis.
Selain itu, secara simbolis juga dilakukan penyerahan aset laboratorium senilai total Rp1,026 miliar kepada YLPI Riau, yang diterima langsung oleh Ketua Umum YLPI Prof Dr H Nurman MSi. (MC Riau / bts)
(Mediacenter Riau/bts)