Panen Raya Singkong di Lahan 4 Hektare, CV Sejahtera Farm Raup Omset Ratusan Juta Rupiah
PEKANBARU - CV Sejahtera Farm melakukan panen raya singkong di lahan seluas 4 hektare. Di atas lahan BKD Riau itu, mampu menghasilkan panen 140 ton singkong.
Demikian disampaikan Direktur CV Sejahtera Farm, MB Sinaga di Lahan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kubang Raya, Kecamatan Siak Hulu, Kampar, Kamis (21/9/2023).
Dijelaskan, populasi batang singkong yang dihasilkan dari satu hektare lahan sebanyak 5.000 batang. Perbatangnya, kata dia, dapat menghasilkan 7 kilogram (kg) singkong.
Artinya, 4 hektar lahan dapat ditanami singkong sebanyak 20.000 batang, dan menghasilkan 140.000 kg singkong.
"Saat ini harga jual singkong dihargai Rp 2.000 per-kg. Maka dapat disimpulkan, dengan hasil panen ini bisa mendapat omset sebesar Rp280.000.000," ungkapnyungkapny
Lebih lanjut disampaikan, modal yang dikeluarkan untuk menanam singkong di lahan satu hektare memerlukan biaya sebesar Rp15 juta sampai Rp20 juta. "Jadi modal yang dikeluarkan tergantung kondisi tanahnya dan perlakuan khusus lainnya untuk tanaman," terangnya.
Disampaikan dia, pihaknya menjual singkong tersebut dalam keadaan bahan mentah. Konsumennya adalah para pelaku UMKM yang menjadikan bahan mentah tersebut menjadi olahan keripik, olahan oleh-oleh, tela-tela, dan frozen food.
"Jadi kami masih menjual dalam skala kecil, karena jika dijual ke skala besar harga jualnya terbilang masih merugikan petani," ujarnya.
Oleh karena itu, pihaknya telah meminta wadah dan support dari dinas terkait untuk hulu dan hilir dari kegiatan budidaya. Hal tersebut, jelasnya, mulai dari kebutuhan lahan dan mekanisasi alat pertanian yang saat ini terbilang minim.
"Hal itu kami sampaikan langsung kepada bapak Wagubri beberapa waktu lalu di kebun miliknya, dan langsung di arahkan kepada Dinas Pertanian supaya lebih memperhatikan kami yg aktif di pertanian horti pangan di Riau untuk menuju Riau mandiri pangan," tandasnya.
(Mediacenter Riau/Alw)