
Gubri Pantau PSU Pilkada Siak, Ingin Proses Demokrasi Berjalan Lancar
PEKANBARU - Gubernur Riau, Abdul Wahid, bersama Kapolda Riau, Kejati Riau, dan Penjabat sementara Bupati Siak, M Job Kurniawan, dan meninjau langsung proses Pemilihan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Siak, Sabtu (22/3).
Peninjauan pertama Gubri bersama rombongan meninjau TPS 902 khusus RSUD Tengku Rafian Siak. TPS ini merupakan TPS tambahan dari putusan MK, dan terdapat 64 pemilih. Selain di TPS RSUD, PSU juga dilaksanakan di TPS 3 Desa Jayapura, Kecamatan Bungaraya, dan TPS 3 Desa Buantan Besar, Kecamatan Siak.
“Hari ini kami meninjau TPS di Siak. Pertama TPS RSUD ini merupakan TPS khusus, tadi saya dapat laporan dari 64 orang pemilih yang sudah datang 51 orang, 4 orang masih cuci darah, yang sisanya belum memilih,” ujar Gubri Abdul Wahid.
Gubri menyampaikan, kehadirannya bersama Forkopimda di PSU Pilkada Siak ini, ingin memastikan proses demokrasi di Siak berjalan dengan baik. Terutama bagi masyarakat Siak yang mendapatkan hak memilih ulang tersalurkan.
“Kami ingin memastikan warga tersampaikan dengan baik, yang kedua kami ingin prose demokrasi berjalan dengan tertib, aman dan damai, karena itu kita membawa Kapolda, Kasrem. Menjamin keamanan tidak ada intimidasi, sehingga warga boleh protes,” jelas Gubri.
Pada kesempatan tersebut Gubri menyampaikan PSU di tiga TPS ini merupakan hasil keputusan MK, sehingga harus dilaksanakan seusia dengan jadwal yang telah ditetapkan.
“Ini sudah keputusan MK dan harus dijalankan, tidak boleh lagi ada yang cacat. Bagi pasangan calon karena ingin mendapatkan keadilan, apapun hasilny inilah yang terbaik, harapan kita sudah sampai disini,” tegas Gubri.
Untuk diketahui, pada PSU tiga TPS ini akan menentukan kepala daerah Kabupaten Siak, hasil dari perebutan kursi antara pasangan Afni-Syamsurizal dan Alfedri-Husni Merza.
(Mediacenter Riau/ji)