
Riau Masih Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang, 4 Hotspot Terdeteksi
PEKANBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru mengimbau masyarakat di Provinsi Riau untuk waspada terhadap potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang, Kamis (8/5/2025).
Forecaster BMKG Pekanbaru, Gita Dewi S, menjelaskan bahwa potensi cuaca ekstrem tersebut bisa terjadi di beberapa wilayah seperti Kabupaten Bengkalis, Pelalawan, Kepulauan Meranti, serta Kota Dumai dan Pekanbaru, baik pada pagi, siang, malam, maupun dini hari.
"Cuaca di Riau hari ini umumnya cerah berawan, namun terdapat potensi hujan intensitas ringan hingga sedang di berbagai wilayah, dan kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem terutama di wilayah pesisir dan perkotaan," ujar Gita.
Pada pagi hari, cuaca diprakirakan berkisar antara udara kabur hingga cerah berawan, dengan potensi hujan ringan hingga sedang di wilayah Bengkalis, Kepulauan Meranti, Pelalawan, dan Siak.
Sementara pada siang hingga sore hari, hujan serupa diprakirakan melanda wilayah lebih luas seperti Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kampar, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, dan Kota Pekanbaru.
"Pada malam hingga dini hari, sebagian wilayah termasuk Kota Pekanbaru, Dumai, Bengkalis, dan Kepulauan Meranti juga berpotensi mengalami hujan ringan hingga sedang," jelasnya.
Kemudian, untuk suhu udara di Riau hari ini berkisar antara 23.0 hingga 34.0°C dengan kelembapan udara mencapai 55 – 100 persen. Arah angin bertiup dari selatan ke barat laut dengan kecepatan 10 – 30 km/jam.
"Sementara itu, tinggi gelombang laut di perairan Riau tergolong rendah, yaitu antara 0.5 hingga 1.25 meter," jelasnya.
BMKG juga mencatat adanya empat titik panas (hotspot) di Provinsi Riau berdasarkan pantauan pada pukul 23.00 WIB, yang tersebar di Kabupaten Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Kampar, dan Kota Dumai.
"4 titik panas di Riau ini merupakan bagian dari total 119 titik panas yang terdeteksi di seluruh Pulau Sumatera," jelasnya.
Provinsi Sumatera Selatan mencatat jumlah terbanyak dengan 44 titik, disusul Lampung 16 titik, Jambi 15 titik, dan Bengkulu 13 titik. Sementara itu, Riau terpantau terdapat 4 titik panas yang tersebar di Kabupaten Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Kampar, dan Kota Dumai, masing-masing satu titik.
(Mediacenter Riau/bts)