DUMAI- Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Muhammad Ali meresmikan penggunaan Gedung Mako Pangkalan TNI AL Dumai, di Kota Dumai, Jumat (4/8/2023). 

Pemberian hibah berupa barang pembangunan Gedung Mako TNI AL ini merupakan bukti nyata dan komitmen serta dukungan Pemerintah Provinsi Riau kepada TNI AL dalam hal ini Lanal Dumai. 

Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar berharap dengan dibangunnya Gedung Mako TNI AL tersebut dapat menambah semangat para TNI AL bersama pemerintah daerah dan rakyat Riau dalam rangka membangun Provinsi Riau yang lebih maju di masa yang akan datang. 

"Kedepannya dapat meningkatkan kinenja dan semangat jajaran anggota TNI AL yang bertugas untuk menjaga kedaulatan dan keamanan wilayah laut Negara Kesatuan Republik Indonesia," imbuh Gubri. 

Sedangkan Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Muhammad Ali tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Syamsuar yang telah berkontribusi dalam pembangunan Gedung Mako TNI AL Dumai. 

TNI AL sebagai Garda terdepan dalam pertahanan maritim, sebuta Muhammad Ali, memiliki kekhasan tersendiri dalam kekuatan militer yaitu dalam hal sistem senjata armada terpadunya. 

Kekuatan yang dimaksud terdiri dari armada kapal perang, pasukan marinir, pesawat udara, dan pangkalan, yang terintegrasi dalam satu kesatuan tugas, sehingga dapat dikatakan memiliki pangkalan.

Sementara itu, sarana yang lengkap merupakan komponen penting dan mutlak harus dimiliki TNI AL dalam mendukung unsur-unsur yang berada di medan operasi. 

"Gedung mako yang baru ini bukan hanya dibuat bangunan fisik saja, tapi juga merupakan simbol kekuatan, keberanian, dan dedikasi para prajurit TNI AL yang berjuang untuk melindungi dan menjaga keamanan di wilayah kerjanya," jelas KASAL. 

"Saya berharap dengan selesainya pembangunan ini dapat meningkatkan moril serta semangat para prajurit dalam melaksanakan tugas secara paralel. Peran Lanal Dumai akan dapat ditingkatkan dalam hal membantu kelancaran kegiatan perekonomian maritim dan membantu tugas pemerintah daerah dalam rangka memajukan kesejahteraan masyarakat maritim dan pesisir," tutup Muhammad Ali.