PEKANBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru telah mengeluarkan prakiraan cuaca untuk wilayah Provinsi Riau pada hari ini, Selasa (12/11/2024). 

Forecaster BMKG Pekanbaru, Bella R. Adelia, menyampaikan bahwa masyarakat Riau diimbau untuk mewaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang, khususnya di sejumlah wilayah pada pagi dan malam hari.

"Pada pagi hari, cuaca di Riau akan didominasi kondisi udara kabur dan berawan, dengan hujan ringan hingga sedang di beberapa wilayah, seperti Kabupaten Bengkalis, Siak, Pelalawan, Indragiri Hilir, Kampar, dan Kota Dumai," kata Bella.

Di siang hingga sore hari, langit diprakirakan cerah berawan hingga berawan, dengan potensi hujan ringan hingga sedang di sebagian wilayah Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kampar, Kuantan Singingi, Indragiri Hilir, dan Indragiri Hulu.

Sementara itu, pada malam hingga dini hari nanti, kondisi cuaca diprakirakan berawan, dengan potensi hujan ringan hingga sedang di hampir seluruh wilayah Riau.

Bella menambahkan bahwa peringatan dini cuaca dikeluarkan untuk mewaspadai hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di beberapa wilayah, seperti Kabupaten Pelalawan, Indragiri Hilir, Siak, Kampar, Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kuantan Singingi, dan Bengkalis, pada pagi dan malam hingga dini hari.

"Harap warga berhati-hati terhadap potensi hujan lebat yang bisa disertai petir dan angin kencang di sejumlah daerah, terutama pada pagi dan malam hari," ungkap Bella.

Untuk parameter cuaca lainnya, Suhu udara berkisar antara 23.0 hingga 33.0 °C, Kelembapan udara 60 – 99% dan angin bertiup dari arah Selatan hingga Barat dengan kecepatan 10 – 30 km/jam.

"Untuk kondisi perairan di Riau, tinggi gelombang laut diprakirakan berkisar antara 0.01 hingga 0.50 meter, yang tergolong tenang," jelasnya.

BMKG juga mencatat adanya satu titik panas di wilayah Riau, tepatnya di Kabupaten Indragiri Hilir. Secara keseluruhan, wilayah Sumatera tercatat memiliki 28 titik panas, dengan rincian di Jambi sebanyak 9 titik, Lampung 1 titik, Sumatera Barat 2 titik, dan Sumatera Selatan 15 titik.

Dengan adanya kondisi cuaca yang berpotensi ekstrem di beberapa wilayah, masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan mengikuti perkembangan cuaca melalui informasi resmi dari BMKG.