Pekanbaru - Sebanyak 2.817 pelajar tingkat SMP Negeri se-Kabupaten Siak pada kelas 9 telah mengunakan platform Merdeka Belajar mengunakan chromebook belajar.id. Aplikasi ini didesain khusus oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi  sebagai sarana belajar secara digital.

Adapun jumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Siak yang telah memanfaatkan aplikasi tersebut berjumlah 82 sekolah. Kemudian, pada tahun 2024 ini, sekolah yang mendapatkan manfaat untuk mendukung Merdeka Belajar, sebanyak 26 sekolah.

Untuk diketahui, chromebook, merupakan fasilitas pembelajaran menguna perangkat komputer/laptop dengan mengunakan sistem operasi yang digunakan, yaitu Chrome OS. Chromebook yang dilengkapi dengan Chrome Device Management (CDM) sebagai perangkat lunak yang berfungsi untuk melakukan pendaftaran (enrollment) chromebook pada domain belajar.id.

Bupati Siak Alfedri mengaku, sangat mendukung penuh program Merdeka Belajar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Menurut dia, program digitalisasi itu, sangat bugus untuk meningkatkan mutu pendidikan Kabupaten Siak lebih baik.

"Melalui fasilitas pendidikan dengan chromebook semakin mencerdaskan anak-anak negeri di Kabupaten Siak sebagai bekal generasi emas bangsa Indonesia di tahun 2045 nanti. Kemudian dengan fasilitas pendidikan yang mumpuni akan menjadikan generasi yang siap bersaing secara global nantinya," ucap Alfedri dalam keterangan pers, Selasa (16/7).

Dikatakan dia, sebagai wujud kepedulian terhadap pendidikan masyarakat, pihaknya pada tahun 2023 telah merealisasikan anggaran dengan alokasi 27 persen. Jumlah tersebut, telah melampaui target ketentuan sebesar 20 persen anggaran daerah. 

"Alhamdulillah, di Kabupaten Siak baru bisa terpenuhi sekitar 30 persen dari keseluruhan kebutuhan menunjang pembelajaran Merdeka Belajar secara Nasional. Ini tidak berhenti disini saja, kami akan terus mencapai target di tahun depan di atas 50 persen di tahun ini," kata Alfedri penuh semangat.

Lebih lanjut Alfedri menyampaikan, bahwa pihaknya  akan menaikan kualitas pendidikan SD dan SMP Negeri di Siak. Program tersebut dilaksanakan agar generasi bangsa bisa mendapatkan pendidikan berkualitas standar nasional.