PEKANBARU - Ribuan warga Pekanbaru antusias mengikuti Bakti Kesbakti sosial dan kesehatan yang digelar Akabri lulusan 91 di SKA Co Ex, Pekanbaru, Sabtu (21/10/2023). Acara ini dilaksanakan serentak di 7 Polda di Indonesia yakni Polda Aceh, Riau, Jambi, Sulawesi Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara dan Bali.

Pantauan Media Center Riau di lokasi, ribuan warga yang terdiri dari anak-anak, remaja hingga lansia terlihat berada di lokasi sejak pagi hari. Di sana, warga mendapat pelayanan kesehatan secara gratis seperti pengobatan lansia, pengobatan gigi.

Selain itu, juga ada pelayanan kesehatan bibir sumbing, fisioterapi, stunting, pelayanan KB, bedah minor, khitanan massal, imunisasi, donor darah, dan lain-lain serta penyerahan bantuan sembako.

Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal yang merupakan alumni Akabari 1991 mengatakan, bakti sosial dan kesehatan ini diselenggarakan selama tiga hari dan berakhir pada 22 Oktober 2023.

"Khusus di Provinsi Riau hari ini dipusatkan di Pekanbaru dengan target 7.500 peserta. Kalau diseluruh Provinsi Riau kita targetnya 10.000 peserta. Alhamdulillah saya dapat laporan lebih dari 10.000 masyarakat yang ingin melakukan pelayanan kesehatan datang," kats Kapolda Riau.

Dijelaskannya, untuk melayani seluruh lapisan masyarakat, pihaknya siap bekerja hingga dini hari nanti agar semua warga yang datang mendapatkan pelayanan medis yang dibutuhkan.

"Ini adalah bakti untuk negeri dari Akabri lulusan 91 di seluruh Indonesia yang di pusatkan di Kabupaten Malang," ujarnya.

Selain pelayanan kesehatan, sebanyak 5.000 bantuan bansos disalurkan kepada seluruh masyarakat di Pekanbaru. Bansos tersebut disalurkan langsung para Bhabinkamtibmas yang menyebar di seluruh Kota Pekanbaru.

Sementara itu, salah satu warga Kota Pekanbaru Rini Novasari (37) mengapresiasi Polda Riau atas kegiatan bakti kesehatan dan juga bakti sosial ini.

"Tentunya kami dari masyarakat Pekanbaru sangat mengapresiasi kegiatan ini. Saya dapat kupon gratis ini dari link UMKM dan yang saya dapatkan pengobatan gratis di poli umum. Kebetulan saat ini saya sedang batuk jadi dikasih obat batuk, paracetamol dan obat alergi," kata Novasari.

Pihaknya juga, mengucapkan terimakasih kepada Polda Riau yang telah menginisiasi "Terimakasih Pak Kapolda beserta jajaran yang telah menyelenggarakan atas kegiatan ini. Kami senang, karena dengan pengobatan gratis ini tidak perlu lagi kami ke klinik," tambahnya.

"Semoga ditahun tahun berikutnya akan ada kegiatan seperti ini, jadi antusias masyarakat lebih baik lagi kedepannya dan saya juga berharap kepada Pemprov Riau melalui Dinas Kesehatan kedepannya dapat lebih meningkatkan pelayanan kesehatan saat kita merujuk kesehatan di rumah sakitnya," harap Novasari. (MC Riau/NB).