Kanwil Kemenag Riau Gelar Program BRUN untuk Mahasiswa UNRI
PEKANBARU- Kementerian Agama (Kemenag) terus berupaya meningkatkan kualitas keluarga Indonesia, salah satunya melalui program Bimbingan Remaja Usia Nikah (BRUN).
Kali ini, Kanwil Kemenag Riau menggelar BRUN kepada mahasiswa Universitas Negeri Riau (UNRI) yang mendapat kesempatan mengikuti program besutan Ditjen Bimbingan Masyarakat Islam.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama(Kakanwil Kemenag) Riau, Muliardi mengatakan bahwa, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas keluarga sekaligus berkontribusi mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) handal Indonesia.
"Stabilitas negara termasuk perekonomian sangat dipengaruhi oleh kestabilan keluarga. Untuk itu kita penyiapan keluarga dimulai dari individu-individu yang akan membentuk keluarga, seperti mahasiwa dan masyarakat umum usia remaja dengan mendatangkan narsumber yang ahli di bidangnya," jelasnya.
Ia juga menjelaskan kegiatan ini menghadirkan narasumber Kasi Bimas Islam Kantor Kemenag Kota Pekanbaru, Suhardi Hasan, dan Ketua Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Wilayah Provinsi Riau, Suhardi Berouz.
Sementara itu Suhardi Hasan mengatakan, saat ini Kemenag telah bertransformasi, KUA bukan saja tempat mencatatkan nikah. Tapi juga tempat memberikan banyak layanan keagamaan, termasuk bimbingan perkawinan.
"Kalau untuk pasangan yang akan menikah, kita menyebutnya BIMWIN. Tapi bagi siswa atau mahasiswa kami menyebutnya BRUN," papar Suhardi Hasan.
Menurutnya, program-program tersebut bertujuan untuk menguatkan institusi keluarga Indonesia agar dapat berjalan harmonis dan produktif.
"Adik-adik penting untuk mengetahui langkah membangun keluarga harmonis. Semua dimulai dari mengetahui pengetahuan ini," kata Suhardi Hasan.
Sementara itu, Suhardi Berouz memaparkan tentang pernikahan dini, faktor penyebab pernikahan dini dan dampak negatif pernikahan dini.
Dampak negatif pernikahan dini mempengaruhi beberapa aspek seperti secara biologis, psikologis, sosiologis, pelanggaran hukum, kesehatan dan perceraian,.
"Perkawinan adalah ikatan lahir batin antara seorang pria dan seorang wanita sebagai suami dan istri dengan tujuan membentuk keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan ketuhanan yang maha esa, jadi harus dipersiapkan secara matang," katanya.
Ia menekankan, keberlangsungan rumah besar yang namanya Indonesia, amat sangat dipengaruhi oleh keluarga atau rumah tangga. Untuk itu, ketahanan keluarga perlu terus ditingkatkan agar Indonesia lebih baik.
Untuk diketahui bahwa, BRUN kali ini menjadi bagian dari Indonesia Marketing Festival 2024 (IMF 2024) yang diinisiasi Markplus corp. Kegiatan IMF 2024 akan berlangsung di tujuh kota, yaitu Yogyakarta (31 Juli-1 Agustus 2024), Pekanbaru (5-6 Agustus 2024), Palembang (7-8 Agustus 2024), Manado (12-13 Agustus 2024), Bali (14-15 Agustus 2024), Bandung (19-20 Agustus 2024), dan Surabaya (21-22 Agustus 2024).