PEKANBARU - Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Edy Natar Nasution menerima audiensi pengurus Masjid Nurul Ikhlas Kubang di kediamannya Jalan Sisingamangaraja, Kota Pekanbaru, Senin (14/8/2023).

Ketua Masjid Nurul Ikhlas, Mesdi sampaikan kondis fisik Masjid Nurul Ikhlas yang sedang dalam proses pembangunan. Oleh karena itu, pihaknya mengharapkan bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk melanjutkan pembangunan masjid yang berdiri sejak 1993 itu.

"Hajat pertama kami adalah silaturahmi pak. Kemudian pada kesempatan ini, kami ingin menyampaikan hajat tersebut kepada pak wagub, dan berharap hal itu dapat dipertimbangkan pak," sebutnya.

Dijelaskan dia, hingga saat ini, pembangunan Masjid Nurul Ikhlas berasal dari swadaya masyarakat dan infaq jum'at yang berjumlah sekitar Rp 400.000 tiap minggunya. Dana tersebut, lanjutnya, juga dimanfaatkan untuk biaya operasioanal masjid.

"Maka dari itu, kami meminta tunjuk ajar pak Wagub terkait dengan solusi dari poin yang sudah kami sampaikan," sebutnya.

Merespons hal tersebut, Wagubri menyampaikan, permasalahan yang disampaikan adalah persoalan yang kerab ditemukan dibanyak masjid. Lalu, Wagubri sampaikan keprihatinannya melihat kondisi tersebut.

"Problematika ini banyak kita temukan, seperti yang pihak masjid sampaikan. Kami juga ada memberikan bantuan kepada masjid melalui CSR, hal tersebut bisa disalurkan jika masjid itu memenuhi kriteria yang layak untuk dibantu," jelasnya.

Kemudian, Mantan Danrem 031/WB itu mengarahkan pihak masjid mengirim proposal kepada Pemprov Riau terkait dengan bantuan yang pihaknya butuhkan.

"Secara prosedur saya akan menyampaikan proposal itu, namun saya tidak berjanji bantuan dari Pemprov tersebut pasti disalurkan, karna ada kriteria yang harus dipenuhi dan keputusan penuhnya ada pada pak gubernur," ujarnya.

"Hari ini saya menerima audiensi bapak sekalian dan membawa perwakilan Biro Kesra mendampingi saya, hal tersebut adalah bentuk niat baik saya mendengar apa yang akan bapak sampaikan. Artinya pertemuan kita ini merupakan pertemuan yang saya juga mencoba untuk mengantisipasi terkait problematika yang bapak sedang atasi," imbuhnya.

Selanjutnya, Wagubri katakan, semangat pihak masjid untuk membangun fisik masjid yang lebih baik dan lebih besar adalah niat yang mulia. Namun, yang lebih utama dari pada hal itu, adalah kiat-kiat mengajak umat meramaikan masjid.

"Saya meyakini, jika masjid itu penuh jemaahnya, pasti kemakmuran masjid akan mengikuti melalui keberkahan yang allah berikan. Maka semangat membangun masjid ini harus sejalan juga dengan semangat untuk meramaikan masjid," tandasnya.