PEKANBARU - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Riau terlibat dalam membantu pemulangan 118 mahasiswa asal Riau yang menimba ilmu di Sudan.

Para mahasiswa dan warga Indonesia  dipulangkan dari Sudan akibat terjadinya konflik bersenjata di negara tersebut.

Dikatakan Ketua Baznas Provinsi Riau, Masriadi Hasan pihaknya terlibat dari awal dalam proses evakuasi para mahasiswa yang berada di Sudan. 

"Ini bentuk kerja sama kita dengan Pemda untuk menyelamatkan mereka dari konflik yang terjadi di Sudan. Oleh karena itu Pemerintah Indonesia mengevakuasi mereka semuanya," kata Masriadi, Kamis (4/5/2023).

Masriadi mengatakan, pihaknya sebagai lembaga zakat memang ada program Baznas Peduli atau tanggap bencana dan hal ini sudah dikategorikan bagian dari bencana.

"Sebab itu kita boleh menggunakan dana zakat untuk membantu adik-adik kita dari kampung halaman. Harapan kita situasi di sana baik-baik saja dan adik-adik di sini bisa kembali belajar di sana," jelasnya.

Masriadi menyebut Baznas membantu biaya tiket pesawat sebanyak 118 tiket. "Artinya untuk semua mahasiswa dikembalikan dari Sudan, dari Jakarta ke Pekanbaru kita yang tanggung, total lebih kurang Rp170 juta," lanjutnya.

Saat ini para mahasiswa asal Pekanbaru yang menimba ilmu di Sudan sudah diserahkan kepada keluarganya masing-masing.