PEKANBARU - Gubernur Riau, Syamsuar membuka turnamen Turnamen Bola Voli tingkat SMA/SMK se Provinsi Riau piala Gubernur Riau 1 juga sekaligus meluncurkan kartu pelajar dan kartu pengenal guru berbasis uang elektronik, Selasa (14/3), di SMA Olahraga Riau, Jalan Yos Sudarso, Pekanbaru. 

Kepala Sekolah SMA Olahraga, Sahid Suwarno, mengatakan bahwa SMA Olahraga telah berdiri selama 15 tahun, dan sudah banyak melahirkan atlet-atlet berprestasi. Mereka telah membawa nama harum diberbagai ajang olahraga, baik tingkat Nasional maupun Internasional.

Dalam perjalanannya, gedung SMA Olahraga dan peralatan sudah mencukupi. Pada tahun 2023 ini, kata Sahid Suwarno, pihaknya bersama Dispora Riau, telah menggodok menjadikan SMA Olahraga menjadi Sekolah Kejuruan Olahraga Riau. Sesuai dengan aturan Peraturan Mentri Pemuda dan Olaharaga, dan disambut dengan dikeluarkannya Peraturan Gubernur (Pergub) tentang keolahragaan.

“SMA Olahraga sudah berdiri 15 tahun yang lalu dan akan menuju tahap SKO Riau, di dasari dengan peraturan Kemenpora, yang mengatur pengembangan olahraga berprestasi. Untuk tingkat di daerah tingkat SLTP akan di bina di 12 Kabupten kota, dan untuk tingkat SMA di SMA Olahraga dengan dibentuknya SKO, dan sudah ada pwrgun tahun 2022 tentang olahraga,” ujar Sahid Suwarno. 

“Pergub yang telah ditandatangani oleh Gubernur Riau ini, merupakan Pergub yang pertama dari seluruh Indonesia. Dan satu-satunya Provinsi pertama menjalankan SMA Olahraga menjadi SKO sesuai dengan Permenpora. Dalam tahun ini akan dipadukan dengan atlet-atlet yang ada di PPLP,” tambah Sahid.

Sementara itu, Gubernur Riau, Syamsuar berharap, dengan telah berubahnya SMA Olahraga menjadi SKO Riau, diharapkan mampu melahirkan kembali atlet berprestasi tingkat nasional dan Internasional. 

“Saya mengapresiasi SMA Olahrga menjadi SKO Riau, dan ini saya sudah membuat Pergubnya, setelah mendapat masukan dari Dispora dan Dinas Pendidikan, sehingga berdirinya SKO Riau yang pertama kali di Indonesia, menyatukan SMA Olahraga menjadi SKO Riau,” kata Gubri.