PEKANBARU - Asisten II Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, M Job Kurniawan  didampingi OPD terkait di lingkungan Pemprov Riau, mengikuti rapat koordinasi pengendalian inflasi daerah secara virtual, di RCC Menara Lancang Kuning, Senin (6/3/23). 

Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian tersebut merupakan kegiatan rutin setiap minggunya yang diselenggarakan untuk memonitor inflasi yang ada di setiap daerah di Indonesia. 

Mendagri menerangkan, diketahui bahwa minggu lalu disampaikan dari hasil survei Badan Pusat Statistik yang menyampaikan temuan bahwa inflasi Indonesia di bulan Januari turun di angka 5,28 persen.

Terang dia, inflasi Januari 2023 relatif lebih rendah dibandingkan inflasi Januari tahun sebelumnya, atau Januari 2022 lalu. 

"Ini angka yang sangat signifikan sekali, dari yang semula di bulan Desember 5,51 persen," katanya. 

Tito Karnavian menyampaikan, bahwa Presiden Joko Widodo menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi atas penurunan inflasi tersebut. Karena menurutnya, ini hanya terjadi atas kerjasama pusat dan daerah.

"(Pengendalian inflasi) Beliau (Presiden) menyampaikan untuk menggunakan sistem seperti yang dilakukan pada masa pandemi COVID-19, artinya setiap minggu dilakukan rapat koordinasi," ucapnya. 

Tito Karnavian menambahkan, untuk memastikan harga barang pokok stabil di lapangan, Presiden Joko Widodo langsung mengecek ke lapangan. 

Dia menerangkan, minggu sebelumnya, Presiden ke Sumatera Utara, sambil melaksanakan tugas lainnya, Jokowi juga masuk ke pasar-pasar untuk mengecek harga barang pokok. 

"Termasuk juga di Aceh, di Lhokseumawe masuk ke pasar, dan minggu lalu kunjungan ke Jawa Timur juga turun ke pasar. Beliau sangat happy, karena beliau cek on the spot, semua harga relatif stabil" tambah dia. 

Sehingga menurut Tito Karnavian, Presiden Joko Widodo menyampaikan apresiasi kepada semua kepala daerah dan mengucapkan terima kasih karena semua telah bekerja keras dalam mengendalikan inflasi, serta telah konsisten setiap minggu melakukan rapat pengendalian inflasi. 

Mendagri menuturkan, rapat koordinasi ini hanya bisa dicabut atau dikurangi intensitasnya jika  ada arahan Presiden langsung. Namun sejauh ini sebutnya, Presiden minta tetap diselenggarakan. 

"Bapak Presiden sudah menyampaikan kepada kami agar rapat ini di lanjutkan, karena beliau memonitor betul rapat-rapat ini, beliau mendapatkan masukan banyak, dan kemudian beliau setiap pengecekan ke daerah pun sama, selain mengecek ke pasar di dampingi kepala daerah beliau pasti akan tanya apakah langkah-langkah sesuai dengan rapat mingguan yang di laksanakan," tutupnya.