PEKANBARU - Dirjen Cipta Karya, Kementerian PUPR Diana Kusumastuti pekan depan akan turun meninjau proyek Instalasi Pengolahan Air dan Limbah (IPAL) di Kota Pekanbaru yang tak kunjung selesai. 

Kedatangan Dirjen Cipta Karya ke Pekanbaru, Riau setelah Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar melapor kondisi jalan di Kota Pekanbaru rusak akibat pembangunan IPAL. 

"Kita kan tau pembangunan IPAL ini di Pekanbaru tak selesai-selesai. Makanya saya sampaikan ke ibu Dirjen Cipta Karya bahwa IPAL itu sudah lebih 5 tahun dibangun tak selesai-selesai," kata Gubri saat dikonfirmasi hasil pertemuan dengan Dirjen Cipta Karya, Kamis (8/12/2022).

Gubri Syamsuar mengatakan, akibat pembangunan IPAL tak selesai banyak jalan-jalan di ibukota Provinsi Riau menjadi rusak, sehingga merusak keindahan kota 

"Mendengar itu, makanya Minggu depan ibu Dirjen Cipta Karya turun ke sini (Pekanbaru) mengecek pengaduan saya," ujar Gubri.

Lebih lanjut Gubri menyampaikan saat turun ke Pekanbaru, Dirjen Cipta Karya akan menggelar rapat bersama Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, Balai Jalan Nasional, dan pihak terkait lainnya. 

"Jadi beliau ingin menyelesaikan secara keseluruhan persoalan ini. Termasuk nanti pemanfaatan IPAL kalau sudah selesai, dan kerusakan jalan yang diakibatkan IPAL," tukasnya. 

Sebelumnya, Gubernur Riau (Gubri) menemui Dirjen Cipta Karya di Kantor Kementerian PUPR RI, Jakarta, pada Selasa (6/12/2022).

"Kita melaporkan keadaan jalan Kota Pekanbaru yang terdampak karena proyek IPAL kepada Ibu Dirjen Cipta Karya. Kita minta segera diperbaiki," ucap Gubri Syamsuar usai pertemuan.

Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti merespon dengan baik. Bahkan, kata Gubri, dalam minggu depan segera turun ke Kota Pekanbaru untuk melihat secara langsung pelaksanaan proyek IPAL.

"Insya Allah dalam minggu depan Ibu Dirjen dan tim akan ke Pekanbaru. Selain berkoordinasi dengan kontraktor pelaksana proyek IPAL sekaligus tentu juga melihat langsung jalan-jalan yang terdampak," kata Gubri lagi.

Selain melihat secara langsung, rencananya juga akan digelar rapat di Kota Pekanbaru antara Kementerian PUPR, Pemprov Riau dan Pemkot Pekanbaru.

Karena terkait proyek IPAL, di lokasi yang sama ternyata ada juga proyek Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) untuk Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).

"Ini tentu perlu koordinasi yang baik," pungkas Syamsuar.