PEKANBARU - Tim Panitia Seleksi (Pansel) Asesmen 24 jabatan eselon II Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan mengumumkan hasil seleksi kompetensi manajerial dan sosial kultural. Seleksi tersebut akan berakhir besok, Jumat (17/4/2020). 

Informasi ini disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau Ikhwan Ridwan didampingi Kepala UPT Penilaian Kompetensi Budi Fakhri, Kamis (16/4/2020) di Pekanbaru. 

"Seleksi kompetensi manajerial dan sosial kultural saat ini masih berlangsung sampai besok. Seleksi dilakukan secara online. Insya Allah hari Minggu kita umumkan hasilnya," katanya. 

Disinggung apakah hasil seleksi kompetensi manajerial dan sosial kultural ada peserta yang tidak diluluskan, Ikhwan menjelaskan hal itu tergantung hasil capaian nilai seleksi kompetensi manajerial dan sosial kultural masing-masing perserta. 

"Jadi kemungkinannya ada dua, tergantung hasil capaian yang disampaikan asesor ke pansel. Bisa pangkas atau semua peserta bisa mengikuti tahapan seleksi selanjutnya," terangnya. 

Setelah seleksi kompetensi manajerial, lanjut dia, tahapan selanjutnya kompetensi bidang yang dijadwalkan pada 20 April mendatang. Kemudian diteruskan penulisan makalah, persentase makalah dan wawancara dengan pansel. 

"Setelah wawancara dengan pansel maka tahapan seleksi selesai. Maka pansel akan melakukan penggabungan nilai peserta dari setiap tahapan. Baru didapat nilai tertinggi tiga besad masing-masing jabatan untuk diajukan ke pak Gubernur," paparnya.

Kemudian, lanjut Ikhwan, Gubernur Riau akan melaporkan hasil tahapan sleeksi beaerta tiga nama usulan pansel ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). 

"Jika semua tahapan dan prosedur seleksi tidak ada yang dilanggar, maka KASN akan mengeluarkan rekomendasi untuk Gubernur melantik salah satu pejabat dari tiga peserta yang diusulkan," jelasnya. 

Ditanya apakah peserta tidak ada tahapan wawancara dengan Gubernur, Ikhwan menyatakan dalam sistematikan seleksi terbuka tidak ada. Namun semua tergantung kebutuhan. 

"Kalau pimpinan merasa perlu melakukan wawancara terhadap tiga peserta yang diusulkan pansel sah-sah saja, kalaupun tidak ada tidak ada masalah," ungkapnya. 

Ikhwan menambahkan, proses seleksi terbuka 24 jabatan Pemprov Riau memberlakukan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat. Hingga seleksi manajerial, tahapan berjalan lancar dan tidak ada kendala. Bahkan mendapat apresiasi dari peserta. 

Untuk diketahui, seleksi terbuka tersebut diikuti 121 peserta, hanya saja satu peserta tidak ikut seleksi manajerial dikarenakan sakit. Sehingga saat ini peserta yang ikut seleksi terbuka Pemprov Riau tingga 120 orang. (MCR/amn)