JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau meraih plakat penghargaan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI atas capaian Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) setelah 10 kali berturut-turut yang diberikan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.

Plakat penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Mulyani kepada Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution, dalam kegiatan rapat kerja nasional (Rakernas) akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah tahun 2022, di Ballroom Dhanapala Kemenkeu, Kamis (22/9/22).

Kemenkeu memberikan apresiasi kepada entitas pelaporan yang meraih Opini WTP dari BPK RI atas laporan keuangan yang telah disusun, diantaranya kepada kementerian lembaga dan pemerintah daerah yang meraih opini WTP atas laporan keuangan yang telah disusun.

Adapun penghargaan yang diberikan atas Opini WTP tahun 2021 opini WTP minimal 5 kali dari 2017-2021, Opini WTP 10 kali dan 15 kali berturut-turut.

Memperoleh informasi tersebut, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas penghargaan yang diberikan Kemenkeu RI kepada Pemprov Riau.

Gubri berharap laporan keuangan yang baik dapat dipertahankan dan terus meningkat lebih baik dengan progres kegiatan lebih tinggi, dengan pelaksanaan kegiatan berkualitas serta dapat dilaporkan secara tepat waktu.

"Alhamdulillah, terima kasih kepada semua kepala OPD bersama jajarannya," ujar Gubri melalui pesan tertulis dari Mekkah.

Untuk diketahui, selain Pemprov Riau terdapat empat kabupaten/kota di Riau juga meraih penghargaan yang sama dari Kemenkeu atas WTP yang diraih 10 kali berturut-turut, yakni Kabupaten Kepulauan Meranti, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Kuansing, dan Kabupaten Siak.

Selain itu, kabupaten/kota di Riau yang memperoleh Opini WTP dan penghargaan minimal 5 kali berturut-turut sejak tahun 2017-2021, diantaranya Kabupaten Bengkalis, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu, Kampar, Rokan Hulu, Kota Dumai, serta Kota Pekanbaru.