PEKANBARU - Pemerintah mulai mendistribusikan anggaran Bantuan Langsung Tunai (BLT), sebagai pengganti kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Untuk Provinsi Riau penerima BLT BBM dan sekaligus sembako sebanyak 260.363 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di seluruh Kabupaten Kota.

Penyerahan secara simbolis BLT BBM dan sembako ini, diserahkan langsung oleh Gubernur Riau, Syamsuar, bersama Eksekutif GM Pos Pekanbaru, Tedi Kurniawan, Jumat (8/9). Masing-masing warga menerima sebanyak Rp500 Ribu, yang terdiri dari BLT Rp300 ribu dan sembako Rp200 ribu.

Penerima BLT BBM dan sembako, Reta, mengatakan, bagi dirinya kenaikan BBM ini memang terasa, apalagi diiringi dengan naiknya beberapa harga bahan pokok. Namun dengan bantuan yang diterimanya ini bisa meringankan beban keluarganya, yang terdampak karena kenaikan BBM.

“Bagi kami rakyat biasa ini, tentu bersukur atas bantuan BLT BBM ini. Alhamdulillah, cukuplah membantu keluarga membeli bahan pokok. Sehingga kenaikan BBM ini tidak begitu terasa, mudah-mudahan cukuplah untuk membeli bahan pokok dirumah,” kata Reta, warga Gobah, kecamatan Sail. 

Sementara itu, Gubernur Riau, Syamsuar, kepada masyarakat menyampaikan, bantuan BLT BBM dan sembako ini sebagai bentuk perhatian Pemerintah kepada masyarakat yang terdampak kenaikan BBM. Kenaikan BBM tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di beberapa negara.

“Situasi saat ini di negara kita terjadi kenaikan BBM, dan beberapa negara, termasuk krisis ekonomi energi dan pangan. Ini salah satu upaya, makanya diberikan BLT BBM. Ini sekaligus kepada saudra kita meringankan beban keluarga dengan kenikan BBM berpengaruh terhadap harga bahan pokok,” kata Gubri.

Usia menyerahkan BLT BBM Gubri, bersama pimpinan Pos Pekanbarj dan Kadis Sosial, langsung meninjau penyerhaan BLT dihalaman Kantor Pos Pekanbaru. Ditargetkan hingga 10 hari kedepan penyaluran selesai dibagikan ke masyarakat.