PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyiapkan Dana Tak Terduga (DTT) sebesar Rp11 miliar lebih untuk untuk penanganan virus Corona (Covid-19) di Provinsi Riau tidak masalah. 

Hal itu ditegaskan Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar kepada wartawan, Rabu (18/3/2020) usai video conference dengan bupati/walikota se-Riau di kediaman dinas Gubernur Riau, jalan Diponegoro Pekanbaru. 

"Untuk masalah dana tidak usah dirisaukan. Karena kita ada Rp11 miliar lebih (DTT)," kata Gubri Syamsuar didampingi Wagubri Edy Natar Nasution, Sekda Riau Yan Prana, para Asisten dan OPD di lingkup Pemprov Riau. 

Gubri menyatkan untun penggunaan anggaran baik ABPN dan APBD untuk penanganan penyebaran Covid-19 di daerah sudah ada petunjuk dari Menteri Keuangan, Mendagri dan Menpan-RB. 

"Jadi tidak ada masalah untuk anggaran. Karena itu sudah tanggung jawab pemerintah pusat dana daerah untuk penanganan Covid-19. Jadi soal dana tak jangan risau, biar kami yang menyelesaikannya," ujarnya. 

Karena sudah ada petunjuk soal petunjuk penggunaan anggaran untuk penanganan virus Corona, lanjut Gubri, Pemprov Riau selaku perpanjangan tangan pemerintah pusat di daerah harus menjalankan petunjuk itu. 

"Apapun kebijakan Presiden, hari ini kita taati dan akan menjadi bahan kita dalam penanganan penyebaran virus Corona di daerah," ungkapnya. 

Untuk itu, Gubri meminta kepada OPD Pemprov Riau untuk menstop kegiatan yang sifatnya tidak urgen dan penting, serta dapat memanfaatkan sumber daya yang ada.

"Pada intinya Riau siap menggunkan APBD dan DTT untuk penanganan Corona di Riau," pungkasnya. (MCR/amn)