PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau telah meminta Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Riau untuk menyiapkan bahan presentasi kinerja selama dua tahun terakhir. 

Kemudian dijadwalkan masing-masing BUMD Riau memaparkan perkembangan kinerjanya dihadapan Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar dalam waktu dekat ini. 

"Presentasi kinerja BUMD sudah diatur jadwal oleh pak Asisten II Setdaprov Riau," kata Gubri saat dikonfirmasi kapan akan mulai melakukan pemanggilan BUMD Riau dalam rangka penyampaian kinerja, Rabu (13/4/2022). 

Gubri mengatakan, saat presentasi pihaknya akan memanggil satu per satu BUMD Riau. Diketahui ada enam perusahaan daerah yang akan dipanggil gubernur secara bergantian. 

Keenam BUMD itu diantaranya, PT Bank Riau Kepri (BRK), PT Pengembangan Investasi Riau (PIR), PT Jaminan Kredit Daerah (Jamkrida), PT Permodalan Ekonomi Rakyat (PER), PT Sarana Pembangunan Riau (SPR) dan PT Riau Petroleum. 

"Kita akan lihat progres perkembangan dan kemajuan BUMD. Hasil presentasi kinerja itu akan menjadi bahan evaluasi kedepan," tukasnya. 

Sebelumnya, Asisten II Setdaprov Riau M Job Kurniawan mengatakan, jika pihaknya telah memanggil enam BUMD Riau untuk menyiapkan bahan presentasi kinerja yang akan disampaikan ke Gubernur Riau. 

"Kita sudah kasih waktu sampai Kamar pekan ini mereka (BUMD) untuk menyiapkan bahan-bahan kinerja selama dua tahun terakhir, seperti unit usaha, deviden dan sebagainya. Setelah itu bahan itu akan kita serahkan ke pak Gubernur, dan kita tentukan jadwal presentasi dengan pak Gubernur, sehingga mereka bisa menyampaikan perkembangan BUMD dan kendala yang dihadapi," katanya.