PEKANBARU- Menindaklanjuti arahan Menteri Agama Nasaruddin Umar tentang pelayanan prima kepada jemaah haji, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau H. Muliardi mengingatkan juga kepada Panitia Penyelenggara Ibadah Haji di Daerah.

“Menteri Agama berpesan agar memberikan pelayanan terbaiknya mulai dari embarkasi, nah terkait kita yang ada di daerah, saya minta seluruh panitia pemberangkatan juga memberikan layanan terbaiknya kepada jamaah. berikan energi positif di awal keberangkatan, dengan senyuman dan layanan selama perjalanan dari daerah hingga ke embarkasi haji Batam,” Tutur Muliardi, Minggu (26/4/25). 

Lebih lanjut Muliardi juga berpesan kepada petugas Kloter yang akan mendampingi jemaah haji selama kurang lebih 42 hari untuk tetap peduli dan bekerja sama dalam menjalankan tugasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa, tidak hanya mementingkan tugas atau daerah masing – masing tanpa ada kolaborasi yang baik sehingga memberikan kenyamanan kepada jemaah haji. petugas harus memiliki perspektif untuk mendahulukan kepentingan jemaah. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan perjalanan haji yang aman, nyaman, serta mencapai kemabruran bagi para jemaah. 

“Kepada petugas haji yang ada di Kloter, baik itu Ketua Kloter, Pembimbing Ibadah, Tim Kesehatan dan Petugas Haji Daerah untuk saling bekerja sama dalam memberikan layanan kepada jamaah,  pelayanan maksimal harus diberikan secara merata, tanpa membedakan asal daerah dan keadaan jemaah,"Terangnya.

Kakanwil Kemenag Riau juga mengingatkan untuk, jangan ada diskriminasi pelayanan. Semua jemaah adalah tamu Allah yang harus dihormati dan dilayani dengan optimal.

"Petugas Haji jangan egois, ketika sampai tanah suci sibuk dengan ibadah (personal) saja. Misalnya, berhasil baca Qur'an lima juz dalam sehari. Petugas dikirim ke sana bukan untuk itu, tapi untuk melayani jemaah,” Imbuh Muliardi mengingatkan pesan Menteri Agama.

Muliardi juga menjelaskan, Jemaah haji Provinsi Riau Rencana Perjalanan Haji (RPH), jemaah haji gelombang I   yang sudah ditetapkan akan mulai diberangkatkan menuju Arab Saudi pada tanggal 4 Mei 2025 dengan satu hari sebelumnya sudah harus memasuki asrama haji sesuai SPMA yang diterbitkan.

"Jemaah haji asal Provinsi Riau akan diberangkatkan melalui angkutan udara dan laut menuju embarkasi batam,"tutupnya.