PEKANBARU- Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu pendidikan (LPPMP) Universitas Riau (UNRI) menggelar Workshop Penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) untuk mata kuliah wajib kurikulum (MKWK) dan mata kuliah wajib universitas (MKWU) tahun 2024.

Workshop ini menghadirkan dua narasumber yang kompeten di bidangnya, yaitu Dr S Bekti Istiyanto Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ) dan Dr rer nat Delita Zul MSi, Dosen UNRI.

Keduanya memberikan panduan strategis dan praktis dalam penyusunan RPS yang sesuai dengan standar kurikulum yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Dr S Bekti Istiyanto menekankan pentingnya penyusunan RPS yang tidak hanya memenuhi syarat administrasi, tetapi juga mampu meningkatkan kualitas pembelajaran mahasiswa.

“RPS adalah instrumen penting untuk memastikan proses pembelajaran berjalan terstruktur dan terukur, sehingga mahasiswa dapat mencapai kompetensi yang diharapkan,” ujarnya.

Sementara itu, Dr rer nat Delita Zul MSi dalam paparannya menguraikan pentingnya pengintegrasian teknologi dan inovasi dalam penyusunan RPS.

Ia juga menyampaikan bagaimana pendekatan pembelajaran yang berorientasi pada outcome based education (OBE) harus diimplementasikan secara efektif dalam RPS setiap mata kuliah.

Hal senada juga disampaikan oleh Dr Anuar Rasyid MSi selaku Koordinator MKWK dengan mengatakan, Workshop ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada dosen dalam menyusun RPS yang tidak hanya bersifat teknis, tetapi juga relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan zaman.

"Peserta workshop mengikuti sesi diskusi dan praktik langsung, yang diharapkan dapat memberikan dampak nyata terhadap perbaikan kualitas pembelajaran di UNRI,’’tutur Dosen Jurusan Ilmu Komunikasi ini.

"Dengan adanya workshop ini, LPPMP UNRI berharap dosen-dosen di lingkungan Unri dapat lebih siap dalam menyusun dan mengimplementasikan RPS yang berkualitas, sejalan dengan visi dan misi universitas dalam mencetak lulusan yang unggul dan berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional,"tutup Anuar Rasyid.