SAMARINDA – Kafilah Riau Nuria Hafazah, peserta yang pertama kali tampil di Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional XXX, sukses meraih juara ketiga di cabang Kaligrafi Eksibisi Digital. Penyerahan piala ini berlangsung di Gelora Kadrie Oening Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu (15/09/2024).

Nuria Hafazah, berhasil menampilkan karya kaligrafi digital yang sangat menarik. Meski baru pertama kali mengikuti MTQ Nasional cabang kaligrafi digital, ia tampil dengan percaya diri menyuguhkan karya yang menggabungkan keindahan seni kaligrafi dengan teknologi digital.

Karya-karyanya dinilai memiliki sentuhan artistik kuat serta akurasi dalam penulisan ayat Alquran. Ia mengatakan bahwa kaligrafi eksibisi digital ini juga baru pertama kali diperlombakan pada even MTQN tahun 2024.

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa meraih juara ketiga di MTQ Nasional ini. Ini adalah pengalaman pertama saya di ajang nasional, dan saya tidak menyangka bisa mendapatkan hasil sebaik ini,” ujarnya.

Dijelaskan, persiapan matang dan latihan intensif menjadi kunci utama keberhasilannya. Selain itu, dukungan dari keluarga, teman, dan para pelatih juga menjadi motivasi yang besar baginya. 

“Saya mempersiapkan diri selama berbulan-bulan, mulai dari latihan teknik kaligrafi digital hingga memperbaiki detail-detail kecil yang sangat penting dalam lomba ini,” katanya.

Sementara itu, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Karo Kesra) Provinsi Riau, Imron Rosyadi, menyampaikan atas nama pemerintah provinsi (Pemprov) Riau mengucapkan selamat terhadap keberhasilan kafilah dalam cabang kaligrafi eksibisi digital. Menurutnya, dengan prestasi yang dimiliki ini membuktikan bahwa generasi muda bumi lancang kuning melek teknologi.

“Keberhasilan Nuria Hafazah di cabang Kaligrafi Eksibisi Digital sangat membanggakan bagi Provinsi Riau. Ini membuktikan bahwa generasi muda kita mampu bersaing di kancah nasional, bahkan dalam bidang seni yang berbasis teknologi,” ungkapnya.

Diterangkan, cabang Kaligrafi Eksibisi Digital adalah salah satu cabang yang cukup baru di MTQ Nasional. Sehingga kemenangan Nuria menjadi bukti bahwa inovasi di bidang seni kaligrafi terus berkembang dan diminati oleh generasi muda.

“Kami sangat bangga dengan prestasi Nuria. Semoga ke depan, lebih banyak lagi anak-anak muda yang tertarik mengembangkan bakat mereka dalam seni kaligrafi digital." pungkasnya.